Jadi bagi PKL juga harus dikasih pelatihan  supaya mereka juga bisa berjualan dengan baik
Jakarta (ANTARA) - Calon gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung menjanjikan kepada pedagang kaki lima (PKL) di Pasar Serdang, Kemayoran, Jakarta Pusat untuk mendapatkan pelatihan agar dapat meningkatkan kemampuan berwirausaha.
 
"Jadi bagi PKL juga harus dikasih pelatihan  supaya mereka juga bisa berjualan dengan baik," kata Pramono menjawab permintaan seorang ibu bernama Samira di Sunter Jaya, Selasa.

Baca juga: 75 orang direkrut KPU Jakbar untuk sortir dan lipat surat suara

Samira kepada Pramono mengeluhkan harga sewa kios di Pasar Serdang, Kemayoran yang tidak sebanding dengan keuntungan usaha sehari-hari.
 
Samira juga menunjuk keberadaan PKL yang menjadi penyebab keuntungannya sebagai pedagang resmi di Pasar Serdang berkurang.
 
"Rencananya di dalam (pasar) akan dibangun per meternya Rp45 juta. Sedangkan sehari-hari aja pendapatan tidak dapat Rp500 ribu karena banyak PKL di pinggir jalan," ujarnya.

Baca juga: Pemkot Jakpus wajibkan pemilih pemula nonton debat Pilkada Jakarta
 
Dia berharap pedagang resmi yang berada di dalam pasar juga diberikan fasilitas yang lebih baik.
 
Pramono mengatakan  semua orang harus punya kesempatan yang sama untuk hidup di Jakarta. Maka pemerintah berkewajiban untuk memberikan pelatihan agar para PKL juga bisa naik kelas.
 
"Tidak hanya berdagang secara ilegal atau gelap, tetapi juga berdagang secara terbuka," ujarnya.
 
KPU DKI Jakarta menetapkan tiga paslon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta pada Minggu (22/9).

Baca juga: Kepolisian lakukan patroli humanis untuk sampaikan pesan Pilkada damai
 
Ketiga paslon tersebut adalah Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) nomor urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dari independen nomor urut 2, dan Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel) nomor urut 3.
 
KPU DKI Jakarta menetapkan "Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial" sebagai tema debat kedua calon gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta pada 27 Oktober 2024.
 
Debat kedua akan berlangsung di Ecovention, Ancol, Jakarta Utara, pukul 19.00 WIB.
 
KPU DKI Jakarta menjadwalkan debat tahap ketiga pada 17 November 2024 atau 10 hari menjelang pemungutan suara pada 27 November.

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024