Gerakan ini diharapkan dapat menunjukkan bagaimana setiap tindakan pengabdian kecil dapat membawa perubahan signifikan, apalagi bila dilakukan secara konsisten dan kolektif,Jakarta (ANTARA) - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menggelar kompetisi #BuktiBaktiku untuk mengapresiasi masyarakat yang telah melakukan aksi sosial yang menginspirasi, memotivasi, dan bermanfaat luas di berbagai bidang, seperti pendidikan, kesehatan, pemberdayaan masyarakat, budaya, hingga lingkungan.
“Gerakan ini diharapkan dapat menunjukkan bagaimana setiap tindakan pengabdian kecil dapat membawa perubahan signifikan, apalagi bila dilakukan secara konsisten dan kolektif,” ujar EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA Hera F. Haryn di Jakarta, Selasa.
Ia menyatakan bahwa kompetisi yang berlangsung selama satu bulan secara daring pada 15 Agustus - 15 September lalu tersebut berhasil menarik lebih dari 1.000 kisah inspiratif dari para netizen.
Pihaknya pun merasa bangga melihat antusiasme masyarakat yang saling menginspirasi dengan menunjukkan jejak bukti bakti masing-masing dalam kompetisi tersebut.
BCA telah menetapkan 3 pemenang utama #BuktiBaktiku yang dinilai memiliki cerita paling inspiratif.
Para pemenang tersebut dipilih berdasarkan syarat dan ketentuan kompetisi, kesesuaian dengan nilai-nilai Bakti BCA, kualitas dan kreativitas konten visual dan storytelling, serta dampak dari bukti bakti yang ditunjukkan.
“Kompetisi #BuktiBaktiku menjadi momentum untuk mengajak masyarakat berperan aktif dalam menciptakan jejak bakti bersama, karena tindakan kebaikan sekecil apa pun dapat tumbuh menjadi bukti pengabdian yang abadi,” ujar Hera.
Salah satu pihak yang turut berperan dalam pemilihan pemenang kompetisi #BuktiBaktiku tersebut adalah aktor sekaligus Duta Bakti BCA Nicholas Saputra.
Ia mengapresiasi setiap peserta kompetisi #BuktiBaktiku atas kontribusi baik yang telah mereka lakukan dan berharap bahwa para peserta dapat terus meneruskan aksi sosial mereka.
“Kompetisi #BuktiBaktiku ini membuktikan bahwa siapa saja dapat berkontribusi terhadap sekitarnya kapan pun dan di mana pun. Walaupun dampak yang dihasilkan tidak muncul secara instan, tapi semangat bakti ini dapat menjalar ke banyak orang, yang pada waktunya akan menghasilkan dampak yang signifikan,” imbuhnya.
Ketiga pemenang utama kompetisi #BuktiBaktiku tersebut, yaitu Ann Fauziah (@kitten.caine), Oessella Benawar (@oessella), dan Litha Kusma Wardhani (@lithacil9). Daftar lengkap pemenang pun dapat diakses di bca.id/buktibaktiku.
Ann Fauziah secara konsisten berproses bersama komunitas yang dibinanya dalam mengasuh usaha sosial di bidang daur naik atau penggunaan kembali secara kreatif (upcycling stuff).
Sementara, Litha Kusma Wardhani sukses menjadi seorang creativepreneur yang melibatkan anak-anak. Sejak di bangku kuliah, ia terdorong mengabdikan diri pada pendidikan kepada anak-anak untuk membangun rasa percaya diri, dan membantu mereka memahami bagaimana merencanakan impian sedini mungkin.
Sedangkan kreativitas Oessella Benawar, seorang guru gambar anak-anak yang akhirnya melebarkan sayap menjadi pengusaha UMKM di bidang kuliner tradisional, dinilai inspiratif dalam sektor kewirausahaan.
Pewarta: Uyu Septiyati Liman
Editor: Abdul Hakim Muhiddin
Copyright © ANTARA 2024
