Jakarta (ANTARA) - Striker Persis Solo Ramadhan Sananta memberikan wejangan kepada striker muda yang juga menjadi rekan setimnya di Laskar Sambernyawa, Arkhan Kaka.
Sananta memberikan wejangan kepada Kaka setelah striker 17 tahun itu akhir-akhir ini banyak mendapatkan kritikan dari pencinta sepak bola Indonesia.
Kaka mendapatkan sorotan besar pada penampilannya di ASEAN U-19 Boys Championship atau Piala AFF U-19 2024 pada Juli. Dengan alasan hanya membawa striker kelahiran 2005, Kaka yang merupakan kelahiran 2007, tak dibawa Indra Sjafri saat timnas Indonesia U-20 melakoni kualifikasi Piala Asia U-20 2025 pada bulan lalu.
"Jangan hiraukan apa yang kata orang. Kadang kita mau berekspektasi orang yang mau sebagai kita bermain itu, kita enggak bisa," kata Sananta ketika ditemui awak media di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa.
"Kita harus menjadi diri kita sendiri, buktikan diri kita sendiri, latihan lebih keras. Karena dia masih 17 tahun, masih panjang perjalanannya," tambah dia.
Pada Sabtu (19/10), Kaka mencetak gol debutnya bersama Persis saat dirinya membawa timnya bangkit dari ketertinggalan dan menang 3-2 atas Borneo FC.
Masuk pada menit ke-82, Kaka mencetak gol penentu kemenangan Persis pada menit ke-90 setelah memanfaatkan assist Sananta.
Selain menjadi gol debutnya bersama Persis, gol itu juga membuat Kaka memecahkan rekor Marselino Ferdinan yang menjadi pencetak gol termuda di Liga 1 Indonesia.
Kaka mencetak golnya pada usia 17 tahun 1 bulan 17 hari, 10 hari lebih cepat dari Marselino yang melakukannya pada usia 17 tahun 1 bulan 27 hari saat melawan Arema FC pada 6 Novemner 2021.
"Dan saya ngasih assist itu kemarin, mungkin dia senang. Karena dia ini kan kemarin. Tapi saya bilang ke dia harus semangat, harus bisa. Kalau kamu layak di tim nasional Indonesia," kata Sananta.
Baca juga: Ramadhan Sananta ungkap ada klub Asia yang tertarik mendatangkannya
Ditanya apakah ada masalah kepercayaan diri yang menghinggapi Kaka, Sananta mengaku mungkin itu ada hubungannya dengan usia striker kelahiran Jawa Timur tersebut yang masih sangat muda.
Ia pun selalu menyemangati putra dari Purwanto Suwondo itu untuk tetap percaya diri, fokus, dan kerja keras. Sananta berharap hal itu mampu memacu Kaka untuk membuktikan diri bahwa dirinya memang layak mengenakan seragam timnas Indonesia.
"Dan sebelum dia balik saya bilang, tetap semangat Arkhan, masih panjang perjalanan, tetap percaya diri. Fokus lagi, kembali ke tim, kembali ke klub, buktikan lagi ke mereka kalau kamu layak. Dan dia antusiasnya bagus, latihan juga pertandingan, apalagi kemarin cetak gol," ucap Sananta.
Baru-baru ini, Kaka menjadi pemain muda Indonesia yang masuk dalam daftar 60 wonderkid dunia 2024 yang dirilis media Inggris, The Guardian.
Dalam daftar itu, ia bersanding dengan pemain-pemain muda potensial di dunia seperti Chido Obi Martin di Manchester United, Marc Benal di Barcelona, Pau Cubarsi di Barcelona, Lamine Yamal di Barcelona, hingga Francis Onyeka di Bayer Leverkusen.
Baca juga: Erick beri doa terbaik untuk timnas U-17 di kualifikasi Piala Asia
Baca juga: PSSI pastikan keamanan dan kenyamanan tim tamu di Kualifikasi PD 2026
Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024