Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Prabowo Subianto melantik Tubagus Ace Hasan Syadzily menjadi Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) di Istana Negara Jakarta, Selasa.
Pelantikan Tubagus Ace Hasan Syadzily berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 146/P Tahun 2024 tentang pengangkatan Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional.
"Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, Presiden Republik Indonesia menimbang dan seterusnya, mengingat dan seterusnya, memutuskan, menetapkan dan seterusnya. Kesatu, mengangkat Dr H. Tubagus Ace Hasan Syadzily sebagai Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia," kata Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kementerian Sekretaris Negara Ninik Purwanti di Istana Negara Jakarta.
Tubagus Ace mendapatkan hak keuangan dan administrasi setingkat menteri.
Proses pelantikan diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, kemudian pembacaan keputusan presiden terkait pengangkatan Gubernur Lemhannas.
Baca juga: Lemhannas petakan daerah rawan konflik pilkada
Baca juga: Lemhannas, tegak lurus menjaga nilai-nilai kebangsaan
Bersamaan dengan pelantikan Tubagus Ace, Presiden Prabowo Subianto juga melantik penasihat khusus Presiden, utusan khusus Presiden, staf khusus Presiden, dan para kepala badan.
Usai pembacaan keputusan presiden dan daftar nama-nama para utusan khusus Presiden, penasihat khusus Presiden hingga para kepala badan, Presiden Prabowo membacakan sumpah jabatan yang diikuti oleh para pejabat yang akan dilantik.
"Bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945, serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi dharma bakti saya kepada bangsa dan Negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya, dengan penuh rasa tanggung jawab," kata Presiden yang diikuti para pejabat.
Setelah itu, Tubagus Ace Hasan Syadzily menandatangani berita acara yang disaksikan secara langsung oleh Presiden Prabowo Subianto.
Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2024