Jakarta (ANTARA) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJamsostek) menyerahkan infak sebanyak Rp661 juta untuk masyarakat Palestina yang sedang dilanda peperangan, melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI.  

"Yang pertama kita sudah menyerahkan pada bulan Oktober tahun lalu sebesar Rp600 juta, dan pada tahap kedua ini sejumlah Rp61 juta. Jadi totalnya ada Rp661 juta yang diserahkan ke BAZNAS RI untuk masyarakat Palestina," kata Direktur Human Capital dan Umum BPJS Ketenagakerjaan Abdur Rahman Irsyadi melalui keterangan di Jakarta, Selasa.

Abdur Rahman mengatakan bantuan ini merupakan bentuk kepedulian insan BPJamsostek atas peristiwa perang yang saat ini terjadi di Palestina.  

"Insyaallah nanti pada saat ulang tahun BPJS ke 47 di tanggal 5 Desember kami akan menggalang kembali untuk membantu saudara kita di Palestina," ujarnya.

Terkait hal tersebut, Pimpinan Baznas RI Bidang Pengumpulan Rizaludin Kurniawan mengatakan BPJamsostek telah memberikan contoh yang baik kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk saling berbagi.  

"Bukan saja karena basis keimanan, tetapi ini sudah panggilan konstitusi kita sesuai dengan arahan presiden membantu Palestina sampai merdeka," ucapnya.

Oleh karenanya, Rizaludin menyatakan Baznas terus membuka donasi sesuai dengan arahan pemerintah. Dalam hal memberikan bantuan ini, Baznas menggunakan tiga tahap yaitu kedaruratan, recovery, dan rekonstruksi.

"Itu adalah arahan dari pemerintah bahwa konflik diharapkan segera selesai lalu masuk ke rekonstruksi," tutur Rizaludin.

Baca juga: Presiden Prabowo: RI siap kirim bantuan lebih banyak ke Palestina
Baca juga: Bantuan "mobile clinic" dari warga RI untuk Palestina mulai beroperasi
Baca juga: Baznas perbaiki 1.891 rumah tidak layak huni di Indonesia pada 2024

Pewarta: Sean Filo Muhamad
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2024