Kapolsek Ciawi Kompol Agus Hidayat di Bogor, Senin, menduga ambruknya salah satu ruangan kelas di BBPKMP itu disebabkan konstruksi bangunan yang sudah lapuk.
"Diduga terjadinya bangunan roboh tersebut akibat dari bangunan sudah tua, kuda-kuda bangunan sudah tidak kuat untuk menopang," ungkap Agus.
Peristiwa itu terjadi pada Ahad (20/10) malam, berawal ketika salah satu petugas pengamanan melihat bangunan tersebut sudah dalam kondisi roboh.
Baca juga: Mentan Amran ungkapkan tiga pesan khusus dari Presiden Prabowo
Baca juga: Sudaryono dampingi Amran wujudkan misi Prabowo untuk kedaulatan pangan
Kemudian, petugas keamanan melaporkan kejadian itu kepada pimpinannya di BBPMKP. Robohnya bangunan tersebut akhirnya dilaporkan kepada Polsek Ciawi.
"Kerugian materi diperkirakan kurang lebih senilai Rp1.403.278.000," ujar Agus.
Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam kejadian ini. Pihak pengelola akan melakukan uji kelayakan dari pembangunan gedung tersebut apakah sudah sesuai dengan SOP pembangunan dan terus berkoordinasi dengan kepolisian.
"Akan dilakukan terus evakuasi puing-puing yang dari pihak pengelola. Situasi dinyatakan kondusif," tuturnya.*
Baca juga: Kementan: Program cetak sawah didukung penuh presiden terpilih Prabowo
Baca juga: BMKG: Petani cermat manfaatkan musim hujan panjang demi hasil melimpah
Pewarta: M Fikri Setiawan
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2024
