Jakarta (ANTARA) - Saifullah Yusuf atau akrab dipanggil Gus Ipul resmi melanjutkan kinerjanya sebagai Menteri Sosial (Mensos) dalam Kabinet Merah Putih yang baru dibentuk oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran.
"Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, Presiden Republik Indonesia menimbang dan seterusnya, mengingat dan seterusnya, memutuskan dan menetapkan dan seterusnya. Kesatu, dan seterusnya, kedua mengangkat sebagai menteri negara Kabinet Merah Putih Periode Tahun 2024–2029," kata Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kementerian Sekretaris Negara (Kemensesneg) Ninik Purwanti di Istana Negara, Jakarta, Senin.
Sebelumnya Gus Ipul telah lebih dulu melanjutkan estafet jabatan Mensos dari Tri Rismaharini pada penghujung periode Kabinet Indonesia Maju.
Sebagai informasi, Gus Ipul sudah menjalani karir politik yang cukup panjang. Jabatan terakhirnya ialah sebagai Wali Kota Pasuruan untuk periode 2021-2024.
Baca juga: Gus Ipul dipercaya Prabowo lanjutkan tugas Mensos dibantu Agus Jabo
Tak hanya, Gus Ipul yang merupakan Sekjen PBNU tersebut pernah pula menjadi Menteri Negara Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal pada Kabinet Indonesia Bersatu periode 2004-2009.
Sebagai informasi ia mengawali karier politik dari PDI-P dan menjadi Anggota DPR RI Fraksi PDI-P periode 1999-2004, kemudian berpindah ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) hingga menduduki jabatan Sekjen PKB (2002–2007).
Selain karir politik, ia juga memiliki sejumlah pencapaian lain lewat sederet penghargaan yang pernah ia terima. Di tingkat nasional, Gus Ipul pernah menerima Bintang Mahaputera Adiperdana yang diberikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 2014, Wredatama Nugraha Utama dari Persatuan Wredatama RI (PWRI) pada 2014, dan tokoh peduli olahraga dari Seksi Wartawan Olahraga (SIWO) Persatuan Wartawan Provinsi Jawa Timur pada 2014, serta penghargaan Narwasita Tantra dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) pada 2017.
Baca juga: Kemensos berdedikasi nyata mengentaskan kemiskinan era Presiden Jokowi
Pada masa pemerintahan yang singkat di kabinet sebelumnya, Gus Ipul telah melakukan sederet kerja positif. Salah satunya ialah melakukan rembuk nasional bersama seluruh stakeholders terkait secara daring, guna membahas revitalisasi sekaligus pendataan ulang panti asuhan usai viralnya kasus rudapaksa yang menimpa anak-anak Panti Asuhan Yayasan Darussalam An’nur di Kota Tangerang dan dilakukan oleh pimpinan yayasan panti asuhan.
Tak hanya itu dalam masa kerja yang singkat, Gus Ipul bersama jajarannya juga kerap kali melakukan belanja masalah sosial ke beberapa daerah guna meningkatkan inovasi dalam penyusunan dan pelaksanaan program sosial.
Pihaknya juga rutin melakukan kunjungan kerja ke berbagai kelompok kerja masyarakat, seperti pokmas permakanan lansia dan disabilitas guna memastikan implementasi berbagai program sosial yang ada berjalan dengan tepat dan efektif.
Baca juga: Mensos upayakan intensif personel Tagana se-Indonesia naik tahun 2025
Pewarta: Hana Dewi Kinarina Kaban
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024