Manado (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan warga agar mewaspadai potensi hujan lebat dan angin kencang di sebagian besar wilayah Sulawesi Utara (Sulut) hingga Sabtu (19/10).

"Wilayah kabupaten dan kota di Sulawesi Utara berpotensi cuaca ekstrem," kata Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado Ben A Molle, di Manado, Jumat.

Dia mengatakan, hingga Sabtu (19/10) potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang masih berpotensi terjadi.

Baca juga: BMKG: Waspadai potensi cuaca ekstrem di Jateng pada 19-21 Oktober

Oleh karena itu, dia berharap warga yang tinggal di daerah terjal, berbukit ataupun bantaran sungai berhati-hati bila terjadi kondisi cuaca ekstrem.

"Kami berharap warga tetap mewaspadai banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang," ujar Ben.

Dia mengatakan, sepanjang hari ini potensi cuaca ekstrem berpeluang terjadi di sebagian besar wilayah Sulawesi Utara yang mencakup Kota Manado, Kota Tomohon, dan Kota Bitung.

Baca juga: Cuaca saat pelantikan Presiden-Wakil Presiden diprediksi cerah

Selanjutnya, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Kabupaten Kepulauan Sangihe, dan Kabupaten Kepulauan Talaud.

Pada Sabtu (19/10) cuaca ekstrem berpeluang terjadi di Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Kabupaten Kepulauan Sangihe, dan Kabupaten Kepulauan Talaud.

Baca juga: BMKG: Satu ZOM di NTT masuki awal musim hujan Oktober ini

Sementara pada Minggu (20/10), BMKG memperkirakan tidak terjadi cuaca ekstrem di wilayah berpenduduk lebih 2,6 juta jiwa tersebut.

Pewarta: Karel Alexander Polakitan
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2024