Jakarta (ANTARA) - Konservasi Indonesia (KI) mengharapkan pembangunan berkelanjutan lewat penerapan ekonomi hijau dan biru yang diusung Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka lewat Asta Cita dapat mendukung peningkatan upaya pengelolaan sumber daya alam yang lestari.
Menjawab pertanyaan ANTARA di Jakarta, Jumat, Senior Vice President dan Executive Chair Konservasi Indonesia Meizani Irmadhiany mengatakan dalam poin kedua Asta Cita tertuang komitmen pemimpin baru terhadap upaya mendorong kemandirian bangsa lewat penerapan ekonomi hijau dan biru.
Baca juga: Pakar soroti pentingnya koordinasi pusat-daerah untuk kawal Asta Cita
"Seperti yang kita ketahui bahwa ekonomi hijau dan ekonomi biru adalah sebuah model pembangunan berkelanjutan berbasis sumber daya alam. Sumber daya alam menjadi salah satu aspek penopang ekonomi dengan tetap mengedepankan fungsi ekologis dari alam itu sendiri, agar tidak terdegradasi dan dapat terus memberi manfaat jangka panjang," ujar Meizani.
Dengan menerapkan pengembangan ekonomi berbasis sumber daya alam dengan pendekatan berkelanjutan, jelasnya, akan menjadi sebuah keunggulan atau competitive advantange bagi Indonesia. Hal itu karena komunitas internasional sudah mengakui kekayaan sumber daya alam di Indonesia yang perlu dijaga, sehingga dapat memberikan posisi tawar bagi Indonesia secara global.
Baca juga: Masyarakat adat Fakfak-KI dokumentasikan jenis burung untuk konservasi
"Hal lain, pemerintahan yang baru menargetkan pertumbuhan ekonomi sebanyak 8 persen. Target ini harus dipastikan bisa selaras dengan upaya pengelolaan SDA yang lestari. Target ini juga harus mengedepankan masyarakat. Harapannya, pemerintahan ini bisa memastikan juga bahwa pertumbuhan ekonomi bisa dirasakan secara merata oleh seluruh masyarakat Indonesia," katanya.
Dia menekankan pentingnya pertumbuhan ekonomi dari penerapan ekonomi hijau dan biru dirasakan juga oleh mereka yang hidup berdampingan dengan alam. Dia memberikan contoh mulai dari masyarakat yang tinggal di sekitar hutan seperti di Tapanuli Selatan sampai di pesisir seperti yang berada di Kaimana dan Fakfak.
Baca juga: Peneliti nilai Astacita Prabowo-Gibran ciptakan stabilitas nasional
Dalam kesempatan itu, dia berharap peningkatan kolaborasi pemerintah dengan berbagai komunitas untuk melahirkan lebih banyak inovasi mewujudkan pembangunan berkelanjutan di Indonesia.
Pewarta: Prisca Triferna Violleta
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2024