MPR: Persiapan jalannya pelantikan presiden sudah terkondisikan

Semua sudah terkondisikan

Jakarta (ANTARA) - Plt Sekretaris Jenderal MPR RI Siti Fauziah mengatakan bahwa persiapan jalannya pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih Pemilu 2024 yang akan digelar pada Minggu (20/10) sudah terkondisikan.

"Semua sudah terkondisikan," kata Siti di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat.

Dia menyebut bahwa pihaknya telah selesai merampungkan konsep acara pelantikan presiden dan wakil presiden sehingga hanya tinggal mengimplementasikan-nya.

"Kalau bilang kesiapan sih kami sudah sebenarnya semua tinggal implementasi ya karena kesiapan itu dari segi konsep dan lainnya itu sudah selesai. Nah itu kira-kira berapa persen ya, tinggal implementasi," ujarnya.

Dia lantas berkata,"Bisa dilihat sekarang sudah mulai pasang-pasang istilahnya, LED sudah dipasang, nah ini nanti buat chord musik gitu kan, geladi (kotor) sudah dijalankan, kalau bangku memang sudah di tempatnya".

Adapun pada hari ini, Jumat, pihaknya menggelar geladi kotor acara pelantikan presiden dan wakil presiden. Sementara, geladi bersih akan dilakukan pada Sabtu (19/10).

"Hari ini kita akan ada geladi kotor, geladi kotor yang akan dilaksanakan mulai dari drop off sampai kegiatan pengucapan sumpah, sampai kembali pulang. Jadi ini akan dilakukan geladi kotor hari ini, besok akan dilakukan geladi bersih dan geladi bersih itu akan dimulai jam 10.00," katanya.

Dia juga menyebut pihaknya telah mempersiapkan keamanan acara pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih, baik di dalam gedung MPR maupun di luar sekitar gedung.

"Jadi di sekitar gedung, di jalan-jalan pun sudah di backup oleh keamanan, baik TNI, Polri, DLAJR, dan semuanya itu sudah kita kondisikan semuanya dan sudah beberapa kali kami melakukan rapat koordinasi dengan semua pihak-pihak yang terkait dengan agenda acara 20 Oktober nanti," tuturnya.

Dia mengatakan pula pihaknya telah melakukan simulasi pengamanan pelantikan presiden dan wakil presiden hingga hari ini.

"Baik untuk pengaturan arus lalu lintas yang ada di gedung maupun untuk alur posisi parkir kendaraan, posisi drop off anggota, itu semua sudah kami simulasikan sudah dua hari yang lalu," ujar dia.