Inisiatif tersebut didukung oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) dan diharapkan lewat konten edukasi yang unik mampu menciptakan ekosistem keuangan digital yang sehat, aman, serta produktif bagi masyarakat.
"Rhoma Irama telah dikenal publik dengan lagu ‘Judi’ yang populer di era 80an dengan menyuarakan bahaya judi. Hingga sekarang, nasihat dalam lirik lagu tersebut masih terasa relevan mengenai dampak buruk judi online yang telah memakan banyak korban dan merugikan masyarakat," kata Chief Public Policy and Government Relations GoTo Ade Mulya di Jakarta, Kamis.
Baca juga: Kemenkominfo sebut laporan masyarakat percepat berantas judi online
Selain menghadirkan konten edukasi yang unik bersama Raja Dangdut Indonesia itu, GoPay juga mengenalkan kanal aduan masyarakat bernama judipastirugi.com.
Kanal aduan itu juga dapat diakses melalui aplikasi GoPay dan berguna untuk mengadukan konten-konten bermuatan judi online di sekitar masyarakat.
Melalui website tersebut masyarakat dapat berkontribusi secara langsung untuk melaporkan tindakan mencurigakan yang terindikasi judi online, serta membagikan cerita kerugian yang dialami karena terjerat perjudian online.
Baca juga: Menkominfo: Literasi keuangan digital masyarakat perlu ditingkatkan
Setelah menerima pengaduan, GoPay akan melakukan proses validasi awal dan meneruskan laporan tersebut ke regulator terkait untuk ditindaklanjuti, dengan terus menjaga kerahasiaan pelaporan.
Sebagai Penyedia Jasa Pembayaran (PJP) yang diatur dan diawasi oleh Bank Indonesia, GoPay berkomitmen untuk mencegah transaksi yang terindikasi mencurigakan.
Selain itu melalui aplikasi GoPay hadir juga bagian edukasi untuk masyarakat mempelajari bahaya judi online yang mengintai di sekitar masyarakat.
Baca juga: Kemenkominfo perlu optimalkan tiga prioritas dukung kemajuan Indonesia
Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi mengapresiasi langkah GoPay sebagai aplikasi anak bangsa yang berkomitmen serius memerangi judi online.
"Kami optimistis bahwa upaya kami bersama GoTo ini bisa menjadi bagian dari edukasi masyarakat, literasi masyarakat untuk terus menurunkan dan menghilangkan judi online di bumi Indonesia," kata Budi.
Sebagai Duta Anti-Judi Online dari GoPay, Rhoma Irama membagikan kisahnya saat membuat lagu populernya "Judi".
Baca juga: Kemenkominfo awasi judi daring disamarkan dalam bentuk gim
Ia mengatakan bahaya dari judi sebagai hal mudarat di masa lalu dan di masa sekarang yang telah berevolusi menjadi judi online tetap harus selalu diwaspadai masyarakat. Sehingga tentunya praktik yang diharamkan agama dan negara tersebut harus dihindari.
"Kerugian dari judi benar adanya dan dapat dilihat secara nyata. Saat ini, bahkan judi online lebih berbahaya karena dapat menjangkau segala usia akibat mudahnya akses hanya dengan menggunakan handphone. Saya senang bisa aktif bareng dengan GoPay mengingatkan lagi bahaya judi kepada masyarakat," kata Rhoma.
Baca juga: Menkominfo tegur keras lima dompet digital fasilitator judi online
Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024
