Ketua Tim Standardisasi Mutu Pangan Olahan BPOM Yeni Restiani di Tangerang Kamis mengatakan dalam kunjungan ini BPOM membawa tim sosial media untuk mengetahui secara langsung sistem kerja yang dikelola Diskominfo Kota Tangerang.
Misalnya saja Mulai dari Koran Kota Benteng, LIVE Magazine, website tangerangkota.go.id, TikTok, Instagram @kotatangerang hingga @tangerangtv.
Yeni Restiani mengatakan, dalam kunjungan ini BPOM membawa tim sosial media untuk mengetahui secara langsung sistem kerja yang dikelola Diskominfo Kota Tangerang.
Misalnya saja dari Koran Kota Benteng, LIVE Magazine, website tangerangkota.go.id, TikTok, Instagram @kotatangerang hingga @tangerangtv.
Lalu juga dengan keberadaan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) yang dibentuk Diskominfo Kota Tangerang untuk menjadi corong informasi Pemkot Tangerang ke masyarakat yang lebih luas lagi.
“Saat baru datang saya sudah disuguhkan lembar bacaan tabloid Kota Benteng dan LIVE Magazine, ternyata ya memang benar sudah profesional terlihat dari hasil karyanya. Saat mengetahui pengelolaan media sosialnya ternyata luar biasa kreatif,” kata Reni.
Baca juga: BPOM: Penutupan pabrik "skincare" di Bandung sebagai pembinaan
Ia juga juga diberikan kesempatan untuk melihat langsung ruang kerja tim kreatif Diskominfo Kota Tangerang atau Tangerang TV hingga ke dalam ruang studionya.
"Tidak main-main memang, semua dikelola dengan profesional layaknya perusahaan swasta. Ini kunjungan yang membuat kami tercerahkan untuk tumbuh sama-sama mengembangkan dunia informasi untuk masyarakat,” katanya.
Kepala Bidang DIKP Diskominfo Kota Tangerang Ian Chavidz Rizqiullah menuturkan dalam kunjungan ini, Diskominfo Kota Tangerang berupaya menyampaikan ragam rangkaian atau alur kerja dalam urusan kampanye publik di berbagai kanal yang dimiliki.
Mulai dari Instagram @tangerangkota dengan 217 ribu followers, @tangerangtv dengan 114 ribu followers, Tik Tok @tangerangtv dengan 15 ribu followers, hingga rillis pemberitaan di website tangerangkota.go.id dengan rata-rata 250 berita setiap bulannya.
“Dalam kesempatan ini kita juga menyampaikan strategi branding yang sudah dijalani di Pemkot Tangerang hingga cara-cara untuk meningkatkan engagement rate di sosial media,” jelas Ian.
Lanjutnya, Diskominfo Kota Tangerang melalui Bidang DIKP terus membuka lebar pintu kerja sama atau ruang diskusi untuk sama-sama belajar meningkatkan kampanye publik atau penyebaran informasi.
“Dalam hal ini, tinggal bersurat ke Diskominfo Kota Tangerang untuk menentukan waktu yang tepat untuk saling belajar atau berdiskusi,” katanya.
Baca juga: BPOM RI: Lima kunci sukses keamanan pangan harus dijalankan masyarakat
Pewarta: Achmad Irfan
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2024
