Mataram (ANTARA) - Tim SAR gabungan berhasil mengevaluasi anak buah kapal (ABK) yang menjadi korban kapal ikan Rizal Indah yang mengalami kecelakaan dan tenggelam di perairan timur laut Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

"Para korban berhasil dievakuasi dengan selamat," kata Kepala Kantor SAR Mataram Lalu Wahyu Efendi di Mataram, Kamis.

Baca juga: Tim SAR berhasil evakuasi WNA yang jatuh di Bukit Anak Dara Lombok

Ia mengatakan kapal dengan panjang 17,36 meter dan GT 31 itu dilaporkan mengalami kebocoran, kemudian tenggelam saat berlayar dari Kalimantan menuju Labuan Lombok, Rabu (16/10) malam.

"Kemudian, tim SAR gabungan langsung bergerak melakukan pencarian dan penyelamatan," katanya.

Tim SAR gabungan yang terdiri atas Pos SAR Kayangan, Direktorat Polair Polda NTB, Pos Polair Lombok Timur, Pos AL Kayangan, nelayan setempat, dan unsur terkait lainnya menggunakan RIB, kapal ikan KM Mandiri, dan Nusa Abadi untuk melakukan pencarian.

"Berkat kerja sama yang solid, seluruh korban berhasil ditemukan dan dievakuasi ke kapal Nusa Abadi pada Kamis pukul 01.30 WITA," katanya.

Para korban kemudian dibawa ke Pelabuhan TPI, Kabupaten Lombok Timur dan selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga. Sedangkan data korban, di antaranya bernama Riswan (37), Jaya (30), Dedi Heriato (30), Rizal (25), dan Hasan (45).

Baca juga: 7 hari belum ditemukan, SAR setop cari dokter hilang di laut Lombok

Baca juga: Tim SAR Mataram evakuasi korban kecelakaan perahu di Gili Lombok


"Jumlahnya ada lima orang," katanya.

Ia mengimbau kepada para nelayan atau warga yang melakukan aktivitas di perairan agar tetap berhati-hati dan mengecek mesin kapal, sehingga tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.
 

Pewarta: Akhyar Rosidi
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2024