Jakarta (ANTARA) - Pada Selasa (15/10) siang, sejumlah figur politik serta para profesional kembali mendatangi kediaman presiden terpilih Prabowo Subianto yang berlokasi di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan.

Salah satu tokoh yang turut hadir adalah Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Afriansyah Noor.

Walaupun belum ada kepastian mengenai posisi yang akan diberikan Prabowo dalam kabinet mendatang, Afriansyah sempat mengungkapkan bahwa ia akan ditempatkan di sebuah lembaga urusan Haji.

Pria kelahiran Jambi, 20 April 1972 yang punya gelar adat Datuak Rajo Basa itu kini menduduki posisi sebagai Wamenaker pada Kabinet Indonesia Maju Jokowi-Ma’ruf Amin, adapun dia ditunjuk sebagai Wamenaker sejak Juni 2022.

Afriansyah Noor memulai perjalanan akademisnya dengan meraih gelar sarjana teknik dari Institut Sains dan Teknologi Nasional (ISTN) pada tahun 1997.

Selanjutnya, ia menamatkan pendidikan magister sains S-2 di bidang Ilmu Administrasi dari Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Mandala Indonesia (STIAMI) pada tahun 2010.

Sebelum menyelesaikan studi sarjananya, Afriansyah bekerja sebagai pengawas proyek di PT Nusa Raya Cipta pada tahun 1996.

Ia kemudian meniti karier di sejumlah perusahaan, di antaranya sebagai Direktur Operasional PT Harna Ruas Permai (1998–2000), Direktur Marketing PT Yosinesta Dwipratama (2004), Direktur Operasional PT Kamba 9 (2004–2005), Direktur Operasional PT Georai Pratama (2005), Direktur Pengamanan Aset dan Penertiban DP3KK di Badan Pengelola Komplek Kemayoran (2005–2008).

Ia juga pernah menjadi Dewan Pembina Yayasan Agung Darma Fiskal Plus Education pada tahun 2004–2005.

Karier politiknya diawali ketika ia bergabung sebagai kader Partai Bulan Bintang (PBB) pada tahun 1998.

 Ia dikenal sebagai salah satu orang kepercayaan Ketua Umum PBB yaitu Yusril Ihza Mahendra.

Afriansyah juga pernah menjabat sebagai Komandan Brigade Hizbullah PBB dan menjabat sebagai Sekretaris Jenderal PBB untuk dua periode yaitu 2017-2019 dan 2019-2024.

Sayangnya, pada Juni 2024 ia diberhentikan dari posisinya sebagai Sekjen PBB melalui surat yang ditandatangani Yusril Ihza Mahendra.

Ia juga pernah berupaya dalam mencalonkan diri sebagai anggota DPR-RI, Afriansyah maju sebanyak empat kali, mulai dari Pemilu 2004 hingga Pemilu 2019, tetapi tidak berhasil terpilih. Namun, pada 15 Juni 2022 Presiden Joko Widodo mengangkatnya sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan.

Baca juga: Wamenaker: Peningkatan SDM diperlukan untuk perluas kesempatan kerja

Baca juga: Profil Atip Latipulhayat, akademisi yang akan masuk kabinet Prabowo

Baca juga: Profil Otto Hasibuan, pengacara kondang calon pengisi kabinet Prabowo

Pewarta: Allisa Luthfia
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2024