Nagan Raya (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, mulai menyalurkan bantuan masa panik kepada masyarakat yang terdampak bencana alam banjir tersebar di sejumlah kecamatan di daerah itu.

"Bantuan ini adalah bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap saudara-saudara kita yang sedang mengalami kesulitan," kata Penjabat Bupati Nagan Raya, Aceh, Iskandar dalam keterangan, Selasa.

Ada pun bantuan masa panik yang diserahkan tersebut berasal dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nagan Raya, terdiri atas 170 paket ke Kecamatan Tripa Makmur, 100 paket ke Kecamatan Darul Makmur, dan 70 paket ke Kecamatan Tadu Raya.

Sementara paket bantuan dari Dinas Sosial Kabupaten Nagan Raya berisi kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, mi instan, saus, dan kecap.

Iskandar mengatakan pemerintah daerah merasakan langsung kesulitan yang dihadapi masyarakat akibat bencana alam yang terjadi saat ini.

Pemerintah daerah meminta masyarakat yang terdampak bencana alam, agar bersabar dengan cobaan yang dihadapi, dan pemerintah daerah saat ini masih terus berupaya melakukan langkah guna memperbaiki sejumlah sarana yang rusak akibat bencana alam.

Baca juga: Pemkab Nagan Raya pindahkan lokasi belajar murid SD akibat banjir

Sebelumnya, Kepala BPBD Kabupaten Nagan Raya, Aceh, Irfanda mengatakan pihaknya mencatat sebanyak 2.508 kepala keluarga (KK) yang tersebar di sejumlah kecamatan di daerah tersebut terdampak banjir akibat meluapnya aliran sungai di kawasan ini.

Ada pun masyarakat yang terdampak bencana alam banjir diantaranya di Kecamatan Tripa Makmur warga yang terdampak bencana diantaranya Desa Panton Pange sebanyak 50 kepala keluarga (KK), Ujong Krueng sebanyak 150 KK, Mon Dua sebanyak 167 KK, Neubok Yee PP sebanyak 151 KK, Neubok Yee PK sebanyak 87 KK.

Kemudian Desa Pasie Keubeu Dom sebanyak 245 KK, Kabu sebanyak 72 KK, Lueng Keubeu Jagat sebanyak 214 KK, Drien Tujoh sebanyak 262 KK, Babah Lueng sebanyak 244 KK, Kuala Tripa sebanyak 70 KK.

Sementara itu di Kecamatan Darul Makmur, Nagan Raya masyarakat terdampak bencana alam di Desa/Gampong Drien Kuta Trieng sebanyak 200 KK, Gampong Lamie 45 KK, Gampong Ujong Lamie 42 KK, Gampong Kaye Unoe 15 KK, Gampong Gunong Cut, Gampong Kuala Semayam 65 KK, Gampong Geulangang Gajah (masih didata), serta Gampong Kaye Unoe sebanyak 17 KK, kata Irfanda.

Baca juga: BPBD: 2.508 KK di Nagan Raya Aceh terdampak banjir
Baca juga: Kemensos kerahkan Tagana tangani banjir longsor di Tapanuli Selatan

Pewarta: Teuku Dedi Iskandar
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2024