Rodriguez inspirator Kolombia ke ambang 16 besar

Brasilia (ANTARA News) - Penampilan luar biasa playmaker James Rodriguez yang mencetak satu gol, telah menginspirasi Kolombia meraih kemenangan 2-1 atas Pantai Gading dalam pertandingan Piala Dunia Grup C dan mengantar mereka di ambang babak 16 besar, Kamis waktu setempat (Jumat dinihari WIB).

Rodriguez, mencetak gol yang kedua dalam turnamen, dan pemain pengganti Juan Fernando Quintero dengan gol internasional pertamanya, terjadi di babak kedua, sementara Gervindo membalas dengan gol individu yang juga luar biasa, gol keduanya dan yang terakhir untuk kubu Afrika itu.

Kolombia, yang tampil pertama kalinya di putaran final sejak 1998, akan lolos ke babak berikutnya jika Jepang dan Yunani dalam pertandingan berikutnya berakhir imbang, atau jika punggawa-punggawa Yunani mengalahkan Samurai Biru.

Pantai Gading masih tegas dalam perburuan satu tempat di babak 16 besar untuk pertama kalinya dalam tiga penampilan karena mereka memenangi laga pembuka 2-1 atas Jepang.

Ketika lagu kebangsaan dikumandangkan tampak pemain Pantai Gading Die Sergey meneteskan air mata--dilaporkan kemudian bahwa ayahnya telah meninggal dunia beberapa jam sebelum pertandingan.

Babak pertama sebagian besar kehilangan kegembiraan, meskipun Kolombia seharusnya mencetak satu gol untuk kebaikan tapi tendangan Teofilo Gutierez--memanfaatkan umpan apik Rodriguez--masih melebar dari gawang Pantai Gading.

Pantai Gading, yang sekali lagi memilih menempatkan veteran Didier Drogba di bangku cadangan, menawarkan sedikit ancaman dalam serangan dengan satu kejadian akting Serge Aurier ketika ia terlepas dari lawannya dan menjatuhkan diri dengan mencekram wajah.

Kolombia, bagaimanapun, telah melakukan pekerjaan efektif menjaga kekuatan kreatif utama Pantai Gading Yaya Toure, yang hingga babak pertama berakhir selalu dikuntit Carlos Sanchez ke mana-mana.

Toure, meskipun, mulai bisa membebaskan diri dari belenggu pada babak kedua ketika tendangan bebas pertamanya melebar dari gawang dan membuat umpan bagus ke kotak penalti untuk WIlfried Bony.

Namun, pemain Swansea itu gagal mencapai bola tepat waktu dan tendangannya sambil berlari masih melebar dari gawang Kolombia.

Kolombia kemudian menciptakan peluang ketika Rodriguez mengoper bola ke Juan Cuadrado, dan ia berlari menusuk pertahanan Pantai Gading, melayangkan tembakan namun bola masih membentur mistar.

Pelatih Pantai Gading Jose Pokerman kemudian memasukkan Drogba menggantikan Bony dan berharap pemain 36 tahun itu bisa mengubah keadaan.

Namun Rodriguez justru kemudian mencetak gol untuk Kolombia dan bek lain Quintero menggandakan keunggulan pada menit 70.

Gervinho kemudian membuat harapan Pantai Gading hidup kembali lewat golnya yang luar biasa.

Mantan pemain Arsenal itu membawa bola dari sisi kiri dan kemudian gerakan pinggulnya mengalahkan satu pemain lawan untuk menusuk kian dalam, lalu menaklukkan tantangan lainnya sebelum menyelipkan bola melewati David Ospina, demikian mengutip laporan AFP.