Presiden Joko Widodo menyampaikan itu saat meresmikan Stadion Utama Sumatera Utara di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Selasa.
"Kalau stadion ini bisa diserahkan kepada klub-klub sepakbola yang ada di Sumut, entah itu PSMS, entah itu PSDS atau yang lainnya, tentu akan terawat," ujar Jokowi.
Menurut Presiden, banyak stadion di Indonesia yang tidak terawat dengan baik setelah diresmikan. Dengan diserahkan kepada klub, fasilitas stadion tersebut dipastikan dapat terawat dengan baik.
"Karena tidak ada yang memakai, tidak terawat. Jangan sampai kejadian itu terjadi di Sumatra Utara. Setuju?" tanya Jokowi.
Selain itu Jokowi juga berharap dengan adanya stadion utama itu dapat meningkatkan pembinaan olahraga di Sumatera Utara, sehingga dapat mengharumkan nama daerah maupun negara.
Oleh karena itu dia meminta pemerintah setempat memaksimalkan dengan baik perawatan arena tempat penutupan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 Aceh-Sumut berlangsung itu.
"Kita harapkan stadion yang megah dan mewah ini terus dipakai dan berguna bagi pembinaan olahraga di Sumatra Utara. Dengan mengucapkan Bismillaahirrahmaanirrahiim, pada sore hari ini saya resmikan Stadion Utama Sumatra Utara ini," sebut Jokowi.
Stadion Utama Sumatera Utara dibangun di lahan seluas 48.420 meter persegi dengan luas bangunan 27.452 meter persegi yang berkapasitas 25.750 penonton. Stadion itu dibangun dengan biaya Rp587 miliar dari APBN.
Baca juga: Presiden Jokowi resmikan Stadion Utama Sumatera Utara
Baca juga: Dari Aceh, Jokowi lanjut ke Sumut untuk resmikan fasilitas stadion
Pewarta: Anggi Luthfi Panggabean
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2024
