Batam (ANTARA) - Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI memantau jalur lalu lintas laut wilayah Batam, Kepulauan Riau lewat Patroli Udara Maritim III Tahun 2024 yang dilaksanakan oleh Direktorat Udara Maritim.

“Patroli Udara Maritim III Tahun 2024 ini diselenggarakan sebagai antensi atas padatnya jalur lintas laut di area patroli yang berfokus di Batam,” kata Pranata Humas Ahli Muda Kapten Bakamla Yuhanes Antara dikonfirmasi di Batam, Selasa.

Dia menjelaskan patroli udara ini menggunakan pesawat jenis King Air Beech 350i, yang menjelajah wilayah Batam di ketinggian 1.000 hingga 5.000 kaki di atas permukaan laut.

“Pesawat ini dapat menjangkau dengan kemampuan jelajah yang ideal,” ujarnya.

Menurut dia, hasil patroli didapati beberapa visual kapal-kapal yang sedang melintas laut (LINLA), aktivitas pertambangan (tug boat) dan lego jangkar di tengah laut.

“Hasil operasi ini langsung dilaporkan ke Bakamla RI pusat untuk ditindaklanjuti ke unsur laut dan stakeholders,” kata Yuhanes.

Selain memiliki kapal negara (KN) sebagai unsur laut, Bakamla RI juga diperkuat unsur udara dengan pesawat berawak yang rutin melaksanakan patroli dibagi per wilayah, yakni Zona Barat, Zona Tengah, dan Zona Timur.

Pesawat tersebut, kata dia, selalu disiagakan dan sewaktu-waktu dapat digerakkan melakukan patroli.

Patroli udara ini, lanjut dia, dibagi per triwulan. Pada triwulan pertama di zona timur, triwulan 2 di zona tengah dan triwulan 3 di zona Barat.

Dia mengatakan sepanjang patroli objek yang didapat dilaporkan ke Bakamla RI Pusa. Apabila dikolaborasikan dengan data Puskodal ditemukan hal yang mencurigakan maka akan digerakkan unsur kapal ataupun kepada pemangku kepentingan terkait lainnya yang memiliki unsur terdekat dengan objek.

Unsur pesawat Bakamla RI bergerak melakukan patroli udara bergerak berdasarkan data dan informasi yang dibagikan Puskodal dan internal direktorat.

“Jadi dari Puskodal jika ada sesuatu yang terlihat anomali (di perairan), ini lah yang kami periksa dengan patroli udara. Satu lagi data internal Direktorat Udara sendiri,” ujarnya.

Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2024