hanya empat mayat yang bisa diidentifikasi

Jakarta (ANTARA) - Mayat seorang wanita lanjut usia (lansia) berinisial S (66) masih dicari di puing-puing rumahnya yang terbakar di Jalan Kalianyar IV RT/RW 11/02 Kalianyar, Tambora, Jakarta Barat, Selasa.

"Ada lima yang sudah diidentifikasi, empat berada di Rumah Sakit Polri (Keramat Jati), yang satu masih kita cari, mungkin karena bangunan semi-permanen, tiga lantai, begitu dia roboh korban tertimpa," kata Lurah Kalianyar Dwi Cahyono di lokasi, Selasa.

Baca juga: Kakak beradik meninggal berpelukan dalam kebakaran di Tambora

Cahyono menjelaskan dari beberapa mayat yang dibawa ke RS Polri Keramat Jati, hanya empat mayat yang bisa diidentifikasi, sementara satu korban lainnya masih belum diidentifikasi.

"Pagi-pagi yang kita bawa itu ternyata ada yang nempel. Itu diidentifikasi DNA-nya, itu yang empat orang, yang satu masih tertinggal, kita masih cari," ucap Cahyono.

Sementara itu, Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto menyebut mengenai identifikasi korban, diserahkan kepada pihak Kepolisian sepenuhnya.

Baca juga: Kebakaran di Tambora, BPBD bantu psikologis keluarga korban meninggal

"Nanti dari aparat Kepolisian saja, kan masih dicari," ungkap Uus.

Diketahui, lima orang berinisial R (7), S (66), A (40), AS (13) dan Y (12) tewas dalam kebakaran yang melanda sekitar 30 rumah tinggal di Jalan Kalianyar IV RT/RW 11/02 Kalianyar, Tambora, Jakarta Barat pada Selasa dini hari sekira pukul 01.22 WIB.

Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat, Syarifudin menyebut bahwa kebakaran diduga terjadi akibat kebocoran tabung gas.

Baca juga: Sebanyak lima orang tewas dalam kebakaran di Tambora

"Diduga karena kebocoran gas," kata Syarif sebelumnya.

Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024