Jakarta (ANTARA) - Direktur Teknis Mercedes James Allison mengatakan tim bersiap untuk menghadirkan rangkaian pembaruan substansial pada mobil balap W15 menjelang Grand Prix Amerika Serikat di Austin, Texas, akhir pekan ini.
“Kami memiliki beberapa hal baru untuk mobil yang akan digunakan di Austin, dengan harapan (pembaruan itu) bisa memberikan kami akhir pekan yang baik di sana,” kata Allison, dikutip dari laman resmi Formula 1, Selasa.
“Jadi, kami harus menyediakan semua itu dan mempersiapkan diri untuk beberapa balapan terakhir tahun ini,” ujarnya menambahkan.
Penambahan pembaruan tersebut mengacu pada akhir pekan yang cukup mengecewakan bagi Mercedes di Grand Prix Singapura, beberapa waktu lalu.
Pada balapan tersebut, Lewis Hamilton yang menggunakan ban lunak hanya mampu finis P6, sementara George Russell hampir mengklaim podium terakhir dan finis di P4.
Direktur Tim Mercedes Toto Wolff juga menyebut Grand Prix itu sebagai "malam yang sangat menyakitkan" bagi tim, menambahkan bahwa W15 “lambat”.
Karena itu, Allison mengatakan tim berencana untuk memeriksa penyebab yang membuat mereka menghadapi masalah kecepatan dalam jeda antara Singapura dan Austin.
Baca juga: Toyota kembali ke Formula 1 bersama Haas
“(Saat jeda) kami mencoba mencari cara untuk mengurangi kendala yang kami hadapi (di Singapura), mencari cara agar ban dapat bekerja lebih baik di sirkuit yang panas, dan kami juga akan melakukan banyak pekerjaan untuk menyempurnakan peningkatan terakhir kami musim ini,” jelas Allison.
Dengan Singapura yang menandai start balapan ke-350 Hamilton, Allison juga berharap Austin dapat memberikan kesempatan untuk merayakannya dengan lebih bahagia mengingat hasil yang mengecewakan di Marina Bay.
“Lewis memiliki karier yang menurut saya tidak akan pernah bisa ditandingi oleh pembalap lain, dan baginya untuk melakukan semuanya dengan satu pasokan mesin, dengan mesin Mercedes, menurut saya sangat luar biasa,” kata Allison.
“Kami mendekati akhir perjalanan kami bersamanya dan hampir setiap akhir pekan merupakan tonggak sejarah yang tidak akan pernah terulang bersama Lewis,” ujarnya menambahkan.
Sementara itu, Grand Prix Amerika Serikat akan digelar pada 18-20 Oktober di Circuit of the Americas (COTA).
Baca juga: Lawson ungkap kesan gantikan Ricciardo di tim RB
Baca juga: Sainz bidik kemenangan terakhir bersama Ferrari musim ini
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024