Program ini perlu melibatkan penyuluhan gizi untuk memastikan bahwa masyarakat memahami bagaimana menjaga asupan gizi mereka secara berkelanjutan
Jakarta (ANTARA) - Anggota DPR RI Alifudin mengusulkan agar Program Makan Bergizi Gratis yang akan dijalankan oleh pemerintahan baru dapat diikuti dengan pemberian edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya asupan gizi yang baik.
Menurut dia, edukasi tersebut bernilai penting untuk memastikan pelaksanaan program dapat menghasilkan capaian yang lebih besar, yaitu membentuk pola makan yang sehat di tengah masyarakat Indonesia.
Baca juga: Kemenkes berdayakan ibu-ibu lokal siapkan makanan tambahan bergizi
Alifudin berharap pemerintahan baru di bawah pimpinan Presiden Terpilih Pilpres 2024 Prabowo Subianto dapat mengupayakan Program Makan Bergizi Gratis berkelanjutan, tidak hanya dilaksanakan dalam jangka waktu yang pendek.
"Pemerintah juga harus memikirkan bagaimana memberdayakan masyarakat untuk mandiri secara gizi, bukan sekadar memberikan bantuan sementara,” ujar dia.
Baca juga: BPOM: Program PMT berbahan pangan lokal tingkatkan gizi dan ekonomi
“Saya mendukung setiap inisiatif yang bertujuan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat, namun kita harus memastikan bahwa program tersebut benar-benar dirancang untuk kepentingan masyarakat luas,” ucap Alifudin.
Sebelumnya Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana telah menyampaikan bahwa Program Makan Bergizi Gratis akan menyasar 82,9 juta jiwa.
Baca juga: Badan Gizi Nasional sebut makan bergizi gratis menyasar 82,9 juta jiwa
Pewarta: Tri Meilani Ameliya
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024