Inovasinya dilakukan melalui penyajian informasi atau data dalam bentuk visual agar mudah dipahami (dashboard) JAKASYC atau Jakarta Sport Youth Cooperation (Jak Asik) h
pada kegiatan yang diadakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
"'Dashboard' itu nanti isinya sementara ada tiga yang baru kami kembangkan. Yakni terkait data-data atlet meliputi cabang olahraga yang ditekuni, prestasi, pendidikan," kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi DKI Jakarta, Andri Yansyah saat dihubungi di Jakarta, Senin.
Baca juga: Anggota DPRD DKI apresiasi prestasi atlet Jakarta di PON Aceh-Sumut
Selain itu, Pemprov DKI Jakarta membuka kerja sama dengan BUMN atau BUMD di Jakarta terkait peluang lapangan pekerjaan bagi para atlet.
"Dengan JAKASYC ini kami berikan informasi jumlah atlet kami sekian, yang berprestasi sekian. Ayo yang mau berikan beasiswa atau direkrut menjadi pegawai. Nantinya warga semangat menjadi atlet karena masa depannya terjamin," ujar Andri.
Baca juga: Dispora DKI: Atlet DKI tunjukkan totalitas di PON XXI
Tak hanya soal atlet, JAKASYC juga memuat informasi sarana dan prasarana olahraga yang dimiliki DKI untuk menjadi pertimbangan bagi investor guna mengembangkan sarana tersebut.
"Nanti, informasi diberikan secara menyeluruh ada perencanaan, desain, rincian anggaran. Ini bagian meningkatkan sarana dan prasarana olahraga yang ada di DKI Jakarta," kata Andri.
Baca juga: Kontingen DKI raih peringkat tiga pada ajang Peparnas XVII di Solo
Dia menginginkan kegiatan olahraga di DKI Jakarta mempunyai multi-efek setelah memberikan informasi seluas-luasnya. "Kami ingin ke depan, olahraga yang dikembangkan itu berorientasi pada 'sport industry' yang sudah dijalankan di negara-negara maju," kata Andri.
Dia menambahkan, JAKASYC masih dalam tahap penyempurnaan dan akan diluncurkan secara resmi ke publik pada Oktober atau November 2024.
"Sudah jadi, tinggal menyempurnakan. Kami bekerjasama dengan Jakarta Smart City supaya berada di aplikasi JAKI. Informasi terpusat di sana. Mudah-mudahan paling cepat di Oktober, paling lambat di November," kata dia.
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024