berada di sekitar kaki Gunung Tiam yang berjarak sekitar 4 kilometer dari lokasi awal korban hilang

Medan (ANTARA) - Tim SAR Gabungan akhirnya menemukan pria asal Bandar Durian Kecamatan Aek Natas Kabupaten Labuhan Batu yang hilang selama tiga hari di sekitar Hutan Aek Beringin wilayah setempat.

Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Medan Mustari mengatakan korban ditemukan dalam keadaan selamat berjarak sekitar 4 kilometer lokasi awal korban dinyatakan hilang

"Korban akhirnya berhasil ditemukan dalam keadaan selamat pada Sabtu (12/9) sekitar pukul 19.30 WIB berada di sekitar kaki Gunung Tiam yang berjarak sekitar 4 kilometer dari lokasi awal korban hilang " ujar Mustari dalam keterangan resmi yang diterima, di Medan, Minggu.

Dia menjelaskan peristiwa naas tersebut ketika pada Rabu (9/9) korban hendak berangkat kerja di sebuah perusahaan perkebunan kelapa sawit yang menjaga pos palang perusahaan tersebut.

Namun, hingga sore korban yang mengalami stroke ringan tidak kunjung kembali ke rumah sehingga keluarga korban melaporkan kejadian tersebut.

"Keluarga dan warga sekitar melakukan pencarian hingga pagi harinya, Namun korban tidak kunjung ditemukan, hingga akhirnya kejadian ini dilaporkan ke Pos SAR Tanjung Balai Asahan," kata dia.

Baca juga: Basarnas evakuasi pasutri lansia tersesat di hutan Nanga-nanga Kendari
Baca juga: Kepala desa dan tiga warga yang hilang di hutan Agam ditemukan

Dalam pencarian, Mustari mengatakan tim dibagi menjadi dua SAR Rescue Unit (SRU) yang dilengkapi alat pencarian lainnya.

SRU I, kata dia, tim melakukan pencarian dengan metode mendeteksi atau mengikuti jalan setapak yang berada di sekitar lokasi. Sedangkan SRU II dengan metode pencarian dengan area yang luas dan cepat di sekitar lokasi awal korban berada.

"Hingga akhirnya kemarin malam korban ditemukan dalam keadaan selamat dan telah diserahkan oleh pihak keluarga," sebut dia.

Baca juga: Basarnas Kendari cari pria yang hilang di hutan Konawe Selatan
Baca juga: Tim SAR mencari warga yang hilang di kawasan hutan di Sumbawa
Baca juga: ULM terus cari mahasiswa hilang saat geotagging di hutan Kalteng

Pewarta: Anggi Luthfi Panggabean
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2024