Jakarta (ANTARA) - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) memiliki tiga rumah program riset terbaru pada tahun 2025, yang bisa dimanfaatkan oleh para periset di berbagai bidang yang memberikan fokusnya kepada riset lapangan dan juga non-lapangan.  

Kepala Organisasi Riset Arkeologi, Bahasa dan Sastra dari BRIN, Herry Jogaswara mengatakan bahwa kegiatan Lokakarya “Pengembangan Games Berbasis Manuskrip dan Tradisi Lisan” yang digagas oleh BRIN dapat memberikan kontribusinya untuk agenda di tahun mendatang.  

“Pertemuan ini juga bisa dikontribusikan di dalam perencanaan kegiatan tahun 2025. Jadi, tahun depan kita akan memulai dengan tiga rumah program baru,” kata Herry Jogaswara, Kamis.

Program baru yang pertama adalah Rumah Budaya Berkelanjutan, program ini bakal menyasar para periset yang mengedepankan wilayah-wilayah baru dan memiliki kontribusi besar yang memberikan banyak manfaat serta belum tergali dengan besar.

“Pertama itu ada Rumah Budaya Berkelanjutan, ini merupakan riset lapangan dan non-lapangan. Tapi, tidak lagi fokus di Indonesia Timur dan IKN, kita sedang mencari lokasi baru yang mungkin tidak terlalu tersebar juga, misalnya bayangannya kita bisa melakukan penelitian dimanapun tapi harus dada pengikatnya misalnya jalur rempah atau yang lain,” ucap dia.

Selanjutnya, program baru yang dimiliki oleh BRIN pada tahun mendatang yakni Riset Data Raya. Program Riset terbaru ini nantinya dimaksudkan untuk menghasilkan berbagai database, datasite, dan juga penelitian mengenai bahasa.

“Sehingga kegiatan Lokakarya ini, bisa mendudukkan program ini di rumah program yang kedua ini,” terang dia.

Untuk program yang ketiga, pihaknya mempersilahkan para periset yang enggan untuk meneliti berbagai perkembangan mengenai kebijakan pembangunan nasional. Sehingga, mereka dipersilahkan untuk fokus dalam metode, konsep dan juga teori yang mereka miliki yang disebut dengan Program Penelitian Dasar.

“Ini silahkan bagi teman-teman yang tidak lagi mau mikir pembangunan untuk kebijakan, ini benar-benar fokus orang yang ingin mengkaji konsep, teori dan metode tertentu. Mungkin termasuk ada yang ingin risetnya tentang games storage misalnya. Pokoknya riset fokus pengembangan teori dan konsep metode tiga itu kata kuncinya,” kata dia.

Baca juga: BRIN tekankan sikap "science temper" untuk tingkatkan publikasi ilmiah
Baca juga: BRIN susun Rancangan Peraturan Tata Kelola Data Riset dan Inovasi
Baca juga: Pemerintah luncurkan Desain Besar Manajemen Talenta Nasional 2024-2045


Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2024