Bali (ANTARA) - Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) kembali mengadakan Indonesia Rendezvous 2024 ke-28 di Kawasan Nusa Dua, Bali.

Acara ini dibuka dengan “Reconnecting Dinner” yang mengusung tema “Beach Party” untuk mempertemukan para pelaku bisnis di industri perasuransian dari seluruh dunia.

“Acara ini diadakan setiap tahun dan ditunggu-tunggu oleh semua perusahaan yang bergerak di bidang asuransi, baik di Asia, negara Asia, dan negara-negara lain di dunia,” ujar Ketua AAUI Budi Herawan di Bali, Rabu.

Pada tahun 2024, tercatat lebih dari 750 peserta yang telah melakukan registrasi di laman www.indonesia-rendezvous.id atau meningkat dari total tahun lalu sebesar 640 peserta.

Baca juga: AAUI menilai bisnis asuransi kendaraan bermotor masih tergolong stabil

Baca juga: AAUI optimis asuransi umum stabil di tengah transisi pemerintahan


Partisipasi negara yang turut serta dalam acara ini juga bertambah menjadi 15 negara dari sebelumnya 13 negara. Mulai dari Indonesia, Korea, India, Malaysia, Singapura, Filipina, Hong Kong, Inggris, Amerika Serikat, Cina, Thailand, Perancis, Mauritius, Bahrain, dan Kanada.

“Tahun ini, Indonesia Rendezvous akan fokus membahas upaya menjaga ‘stabilitas dan mengatasi risiko yang berdampak pada lanskap asuransi’ (sebagai tema acara). Harapan kami sebagai asosiasi adalah acara ini dapat menghasilkan solusi terbaik bagi kami dan dapat diimplementasikan dalam ekosistem asuransi global,” ucap Budi.

AAUI menggunakan filosofi bunga teratai sebagai logo pada key visual yang diterapkan pada setiap elemen acara dengan makna “pertumbuhan dan perkembangan” agar industri asuransi bertransformasi menjadi kuat, maju dan berkembang. Adapun warna emas sebagai warna dasar Indonesia Redezvous ke-28 memiliki arti pencapaian kesuksesan atau masa keemasan.

Dalam kesempatan tersebut, dia juga berterima kasih kepada seluruh peserta, terutama Chairman of General Insurance Association of Korea (GIAK) Byung Rhae Lee beserta delegasi yang telah hadir mengikuti acara Indonesia Rendezvous 2024 ke-28

“Terima kasih atas kedatangan dari otoritas keuangan (Otoritas Jasa Keuangan/OJK) dan juga kepada Bapak Byung Rae Lee sebagai Chairman of General Insurance of South Korea dan delegasi. Terima kasih juga kepada semua sponsor kami yang telah mendukung acara Indonesia Rendezvous ke-28 2024 ini, khususnya untuk Tugure dan eBaoTech,” ungkap dia.

Byung Rae Lee menyampaikan bahwa AAUI dan GIAK Korea memiliki banyak kesempatan bertukar pikiran sejak menandatangani nota kesepahaman kerja sama pada tahun 2012. Dia mengharapkan pertemuan pada tahun ini bisa meningkatkan hubungan kerja sama antara kedua asosiasi tersebut, termasuk dengan semua anggota yang berpartisipasi dalam Indonesia Redenzvous ke-28.

Tahun lalu, AAUI dan OJK dinyatakan berpartisipasi dalam forum kerja sama keuangan internasional yang diadakan di Korea, sehingga acara tersebut dianggap menjadi sangat bernilai. Tahun ini, menandai peringatan 12 tahun hubungan kerja sama antara asosiasi asuransi Korea dan Indonesia.
 

"Berkat kesempatan ini, saya yakin kita dapat terus melanjutkan dan semakin memperkuat kerja sama kita. Saya memahami bahwa Indonesia merupakan negara dengan perekonomian terbesar di ASEAN dengan jumlah penduduk terbanyak dan sebagian besar anak mudanya yang menawarkan potensi besar bagi pasar asuransi,” katanya.*

Baca juga: Premi asuransi umum naik 18,4 persen jadi Rp57,9 triliun di semester I

Baca juga: AAUI sebut penjualan kendaraan bermotor melambat pengaruhi premi


Pewarta: M Baqir Idrus Alatas
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2024