Philadelphia (ANTARA News) - Barbra Streisand membuka tur AS pertamanya dalam 12 tahun terakhir, Rabu, dengan show meriah yang dipenuhi dengan lagu-lagu lawas yang menghibur penonton, lebih daripada sekedar sentuhan nostalgia dan dosis sehat dari politik liberalnya. Di depan 16.000 penggemar yang memadati Wachovia Center di South Philadelphia, Streisand tampil dengan pembawaan standar saat melantunkan sejumlah lagu, berkat karir panjangnya sebagai seorang penyanyi dan aktris, termasuk "Funny Girl", "Come Rain or Come Shine," "Love Them From `A Star is Born` (Evergreen)" dan "Somewhere". Streisand, kini 64 tahun, mengemukakan kepada para penggemar yang mengelu-elukannya, karirnya telah merentang selama 46 tahun dan dia kini mengandalkan teleprompter untuk memastikan dirinya tak melupakan untaian kata-kata dari lagu-lagunya, demikian menurut laporan Reuters. Dikatakannya dia telah begitu trauma akibat lupa dengan kata-kata dari tiga lagu yang dibawakannya pada konser tahun 1967 di New York, sehingga dia menghentikan konser langsung dalam kurun waktu lebih dari 20 tahun. Streisand, yang menyatakan enam tahun lalu dirinya tak pernah tampil lagi dalam pergelaran langsung, merupakan artis rekaman wanita Amerika yang paling laris sepanjang masa, dengan jumlah album yang terjual mencapai 71 juta keping, demikian menurut Asosiasi Industri Rekaman Amerika. Santai dan akrab Sekalipun dia telah lama tak menggelar pertunjukan keliling, Streisand tampak santai dan akrab dengan para penontonnya. Dalam show dia kadang membacakan pertanyaan tertulis dari penonton, termasuk mengapa dia memutuskan untuk naik pentas lagi. Dia menanggapi pertanyaan ini dengan menjelaskan bahwa dirinya ingin menggalang dana untuk yayasannya, yang mendukung berbagai kegiatan amal yang berkaitan dengan lingkungan, pendidikan, perawatan kesehatan dan masalah lainnya. Show tersebut juga diselingi dengan penampilan seorang aktor yang memerankan Presiden Bush, yang tampak kocak melalui lawakannya, seperti "Saya prihatin dengan utang nasional, jadi saya jual Kanada" dan "Jika saya peduli dengan hasil poll, saya akan mancalonkan diri untuk menjadi Presiden Polandia." Ron Long, penduduk Lancaster, Pennsylvania, berusia 62 tahun, mengatakan dirinya telah menjadi penggemar setia Streisand selama 45 tahun dan ini untuk pertaka kalinya ia melihatnya lagi dalam konser. "Suaranya sama baik dengan semasa awal dekade 60-an. Dia betul-betul bersuara emas," kata Long, yang merogoh koceknya untuk mebeli dua tiket senilai 750 dolar dan merasa bahagia uangnya masuk ke yayasan itu. Dave Vignola, 55 tahun, dari Gibbstown, New Jersey, membayar 750 dolar per tiket untuk tiga karcis yang dibelinya dan menyebut konser itu sebagai kesempatan unik untuk menyaksikan penyanyi yang suaranya telah dinikmatinya selama beberapa dekade. "Dia mungkin tak akan pernah singgah lagi," katanya. (*)
Copyright © ANTARA 2006