6. Menabung meski sedikit

Walaupun penghasilan Rp5 juta tidaklah besar, usahakan untuk tetap alokasikan sedikit ke tabungan atau dana darurat Anda.

Dengan menabung secara konsisten, walau dengan jumlah yang sedikit, lama kelamaan akan terkumpul dan bisa digunakan untuk kebutuhan mendesak atau investasi jangka panjang.


7. Hindari penggunaan kredit dan utang

Hindari kebiasaan menggunakan kartu kredit atau berutang, kecuali dalam situasi darurat. Mengandalkan utang hanya akan memperbesar beban keuangan di kemudian hari karena harus membayar bunga.

Usahakan sebisa mungkin untuk hidup sesuai kemampuan, tanpa terjebak utang konsumtif.


8. Kurangi pengeluaran hiburan

Meskipun hiburan juga penting, namun dalam situasi gaji yang terbatas, Anda harus lebih selektif.

Misalnya, daripada makan di luar atau menonton bioskop, cobalah hiburan di rumah seperti menonton film bersama keluarga atau memasak makanan spesial.

Pengeluaran untuk hal-hal ini bisa ditekan dan dialokasikan untuk kebutuhan yang lebih penting.


9. Evaluasi pengeluaran secara berkala

Lakukan evaluasi setiap akhir bulan bersama pasangan Anda untuk meninjau pengeluaran rumah tangga. Periksa, apakah ada pos yang masih bisa dikurangi atau apakah ada pengeluaran yang melebihi anggaran.

Evaluasi ini akan membantu Anda menjadi lebih disiplin dan lebih bijak dalam mengelola pengeluaran di bulan berikutnya.

Mengelola pengeluaran keluarga dengan penghasilan sebesar Rp5 juta per bulan memang agak susah-susah gampang, namun bukan berarti itu tidak mungkin.

Kuncinya adalah disiplin, bijak dalam membuat prioritas, dan selalu mencari cara untuk menghemat serta menabung.

Dengan langkah-langkah di atas, Anda dapat menjaga kestabilan keuangan keluarga dan tetap memenuhi kebutuhan penting meskipun dengan penghasilan yang terbatas.

Baca juga: Cara investasi emas di Pegadaian secara online dan langsung
Baca juga: Cara main saham online untuk para pemula 

Pewarta: Raihan Fadilah
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2024