Berlin (ANTARA News) - Topan kuat melanda Jerman pada Senin malam (9/6), dan menewaskan tak kurang dari enam orang, demikian laporan media lokal, Selasa.
Di Ibu Kota Negara Bagian North Rhine-Westphalia, Jerman, Dusseldorf, tiga orang ditemukan tewas di bawah gudang taman. Tiga korban tewas lagi dilaporkan dari tiga kota besar Jerman --Essen, Cologne dan Krefeld.
Menurut media setempat, suara gemuruh, petir dan hujan es merusak banyak rumah dan mobil di negara Eropa Barat itu.
Menteri Dalam Negeri dari Negara Bagian North Rhine-Westphalia Ralf Jaeger mengatakan kepada pers, "Kita harus memperkirakan seluruh kerusakan berjumlah tak kurang dari dua-digit juta."
Sementara itu, topan di North Rhine-Westphalia juga mengakibatkan pembatalkan dan penundaan perjalanan kereta, bahkan bandar udara Dusseldorf harus menghentikan operasi selama sekitar satu jam pada Senin malam, akibat angin kencang dengan kecepatan sampai 150 kilometer per jam.
Secara keseluruhan, polisi di negara bagian tersebut telah datang untuk membantu sebanyak 5.000 kali, kata pusat pemantau nasional Jerman, demikian laporan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Selasa malam.
Selain itu, Jerman masih akan dilanda badai-topan dalam beberapa hari ke depan, saat petugas ramalan cuaca memperkirakan badai-topan di bagian tenggara negeri tersebut pada Rabu dan di bagian selatan pada Kamis.
Pada Jumat, Jerman diramalkan telah melewati masa paling buruk, kata petugas ramalan cuaca.
(C003)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014