....beberapa kebutuhan dapat saja naik delapan persen."
Jakarta (ANTARA News) - Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) menyatakan harga komoditas kebutuhan pokok seperti halnya daging ayam, telur, cabai, dan berbagai bahan pokok lainnya naik di kisaran dua hingga lima persen secara merata di berbagai daerah.
"Kenaikan harga memang telah terjadi dan (harga) itu kan sangat bervariasi. Bahkan, beberapa kebutuhan dapat saja naik delapan persen," kata Sekretaris Jenderal APPSI Ngadiran saat dihubungi dari Jakarta, Selasa malam.
Berdasarkan data yang dipaparkannya harga daging ayam kecil dengan berat sekitar satu kilogram (kg) naik Rp2000, menjadi Rp29 ribu dari Rp27 ribu. Sedangkan daging ayam seberat 1,5-2 kg menjadi sekitar Rp38 ribu dari Rp34 ribu.
Kemudian, harga telur ayam mengalami kenaikan Rp1500 per kilogram menjadi Rp15.500 per kilogram dari Rp14.000 per kilogram.
Selanjutnya, ujar Ngadiran, harga cabai rata-rata naik sekitar Rp5000 per kilogram, menjadi Rp16.000 dari Rp11.000
"Kemudian harga bawang merah dari sekitar Rp12.000 hingga Rp14.000, sekarang menjadi RP18.000-Rp20.000. Harga bawang putih Rp9.000 sekarang ada yang Rp11000-12.000," ujar Ngadiran.
Namun, menurut Ngadiran, kenaikan harga bahan pokok ini belum dipengaruhi oleh kenaikan permintaan dari konsumen yang biasanya lazim terjadi menjelang bulan Ramadhan. Kenaikan permintaan kebutuhan pokok, menurut dia, baru akan naik pada tiga hari sebelum Ramadhan, atau sekitar 25-26 Juni 2014.
Kenaikan harga sekarang ini, kata Ngadiran, dikarenakan meningkatnya biaya logistik untuk distribusi barang dari sentra produksi ke pasar.
"Akses ke pasar masih jedi kendala. Biaya transportasi mahal. Itu yang menyebabkan kenaikan harga," ujar dia.
Sementara itu, sebagai bentuk antisipasi, pemerintah berjanji akan menjaga kenaikan harga berbagai bahan kebutuhan pokok menjelang Ramadhan dan Idul Fitri 1435 Hijriah di kisaran lima hingga maksimal 10 persen.
"Sudah kami laporkan dan tidak akan terjadi kenaikan di luar kebiasaan yaitu 5-10 persen sebelum puasa dan 30 hari sebelum Idul Fitri," kata Menteri Perdagangan Muhammad Luthfi di Gedung Kantor Menko Perekonomian, Jakarta.
Menurut dia, stok semua kebutuhan pokok memadai dan pemerintah berupaya agar tidak terjadi gejolak harga.
"Kami menjaga agar tidak terjadi rollercoaster dimana harga naik turun seperti tahun lalu, kami sudah pastikan stok sudah memadai," kata Lutfi.
Namun berbeda dengan pernyataan Ngadiran, Mendag mengatakan harga kebutuhan pokok tidak semuanya naik. Dia mengatakan harga cabai, baik itu cabai merah, cabai keriting dan cabai rawit justru menurun karena sedang panen.
"Mengenai stok kebutuhan pokok secara keseluruhan kami laporkan sudah memadai, kami menjaga agar tidak terjadi roller coaster," ujar dia. (I029/Z003)
Pewarta: Indra Arief Pribadi
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014