Jakarta (ANTARA News) - Telepon pintar terbaru dari Microsoft Device, Nokia XL, menyediakan beberapa sumber yang bisa digunakan untuk mengunduh aplikasi berbasis Android.

Menurut Product Marketing Manager Microsoft Devices, Wirda Haryany, dalam Nokia XL setidaknya ada empat sumber yang bisa digunakan.

"Jadi meski kami tidak bukan Google Service tapi bisa mengunduh aplikasi Android," kata Wirda saat peluncuran di Jakarta, Senin.

Penyediaan tersebut dilakukan dengan cara menyediakan jasa dari situs aplikasi pihak ketiga.

"Kami menyediakan sumber pihak ketiga untuk mengunduh aplikasi-aplikasi Android," katanya.

Selain Nokia Store, dia menyebut sumber lain seperti Mobogenie, 1mobile, Mobanggo, dan Slide Me sebagai referensi tempat unduhan.

Hal ini dilakukan, lanjut Wirda sebagai bentuk pihaknya untuk menyasar segmen pasar yang memang menyenangi aplikasi Android.

"Kami memang menyasar pangsa pasar yang tertarik dengan aplikasi Android," katanya.

Wirda menyebut bahwa sistem Operator Billing (potong pulsa) baru bisa digunakan di Nokia Store saja.

"Untuk yang lain belum," katanya.

Nokia XL diluncurkan satu bulan setelah Nokia X.

Dua gadget tersebut menggunakan sitem operasi serta spesifikasi yang tidak jauh berbeda kecuali kapasitas memori RAM yakni 768 MB serta kemampuan kamera depan 5MP dan kamera belakang 2MP untuk Nokia XL.

Telepon pintar dengan layar 5 inci ini dijual dengan harga Rp1,999 juta/unit.

Pewarta: Deny Yuliansari
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014