Jakarta (ANTARA) - Calon wakil gubernur pada Pilkada Jakarta 2024 nomor urut 2 Kun Wardana mengatakan bahwa dengan adanya internet gratis maka warga bisa ikut serta dalam partisipasi dan mengawasi birokrasi daerah dalam rangka mempercepat program kerja.

“Kita perlu memikirkan efisiensi birokrasi dan kalau kita lihat perkembangan zaman yang modern, harus memiliki birokrasi cepat tanggap dan handal,” kata Kun di Jakarta, Minggu, saat debat perdana Pilkada DKI Jakarta.

Menurut dia, dengan internet gratis maka warga juga dapat ikut mengawasi dan memberikan masukkan kepada birokrasi karena mereka dapat menyalurkan aspirasi melalui dunia maya.

Kun mengatakan bahwa perkembangan zaman yang serba internet juga perlu dimanfaatkan dengan baik oleh birokrasi, supaya program kerja mereka bisa dilaksanakan dengan baik.

Baca juga: Rano Karno: Sinetron "Si Doel Anak Sekolahan" jadi ketahanan budaya

"Transparasi dan partisipasi publik bisa dilakukan dengan memberikan internet gratis kepada warga," katanya.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta menggelar debat pertama pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur Pilkada DKI Jakarta 2024 di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu malam.

Peserta debat tersebut adalah paslon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), paslon nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dan paslon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel).

Tema yang diangkat dalam debat perdana yakni “Penguatan SDM dan Transformasi Jakarta menjadi Kota Global”.

Baca juga: Soal polusi udara, calon wakil gubernur Suswono siapkan 3 juta pohon

KPU DKI Jakarta juga menjadwalkan debat tahap dua dari calon gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta pada 27 Oktober yang dilanjutkan debat ketiga pada 17 November.
 

Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2024