Dirjen IKP pastikan Pemerintahan Prabowo lanjutkan program Jokowi

Jakarta (ANTARA) - Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Dirjen IKP Kemenkominfo) Prabunindya Revolusi memastikan bahwa Pemerintahan Prabowo-Gibran bakal melanjutkan program yang telah dikerjakan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.

"Pemerintah Prabowo-Gibran tentu akan berkomitmen melanjutkan apa yang sudah dilakukan di pemerintah kali ini. Itu sudah tercermin dari profil anggaran 2025 yang tetap memasukkan unsur-unsur dari program Pak Jokowi ditambah nanti digaspol hilirisasi untuk memantik ekonomi bertumbuh di angka 6-7 persen," kata Prabu di dalam diskusi yang diikuti, Jumat.

Keberlanjutan program pemerintah tersebut menurut Prabu harus didukung oleh masyarakat dalam masa transisi dari Pemerintahan Presiden Joko Widodo ke Pemerintahan Prabowo yang saat ini tinggal menghitung hari.

Maka dari itu, ia mengajak masyarakat untuk bisa mengawal masa transisi ini dengan menjaga ruang digital tetap kondusif dan tidak lagi memperdebatkan hal-hal yang kurang produktif.

"Kita saat ini harus bersatu memastikan transisi pemerintah bisa berjalan sebaik-baiknya, karena apalagi yang harus diperdebatkan selain memastikan transisi pemerintah berjalan dengan baik sehingga pemerintah selanjutnya bisa meneruskan pembangunan sudah dilakukan sekarang dengan program berikutnya," katanya.

Ia pun menilai, Presiden Joko Widodo sebagai pemimpin juga telah melakukan proses transisi dengan baik untuk mempersiapkan pemerintahan selanjutnya dalam beberapa bulan terakhir dalam setiap kegiatan kenegaraan.

Langkah tersebut menurut Prabu merupakan gestur kenegaraan yang tidak ada dari pemimpin-pemimpin sebelumnya dan menjadi contoh baik yang harus dipertahankan.

"Ini gestur kenegaraan yang luar biasa di mana Pak Joko Widodo selalu membawa Pak Prabowo di sampingnya untuk setiap acara kenegaraan, ini menunjukkan akan ada transisi yang mulus dan dipersiapkan oleh kedua tokoh negara ini untuk masyarakat Indonesia," tutup Prabu.