Semarang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menyerahkan penghargaan berupa bonus atau tali asih kepada para atlet dan kontingen Jateng peraih medali pada PON XXI Aceh-Sumatra Utara senilai total Rp60,6 miliar.

Penyerahan tali asih dan uang pembinaan tersebut dilakukan secara simbolis oleh Penjabat Gubernur Jateng Nana Sudjana, di Wisma Perdamaian, Kota Semarang, Jumat.

"Nominal totalnya Rp60,671 miliar dari Pemprov Jateng. Semoga bermanfaat untuk meningkatkan kualitas kehidupan para atlet dan pelatih. Bisa menjadi modal untuk ekonomi produktif dan mengembangkan prestasi," katanya.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh ratusan atlet, pelatih, dan pengurus cabang olahraga peraih medali emas, perak, dan perunggu PON XXI Aceh-Sumut.

Nana menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas perjuangan kontingen Jateng pada gelaran PON Aceh-Sumut yang mengirim sebanyak 743 atlet untuk bertanding pada 60 cabang olahraga.

Baca juga: Klasemen akhir medali bulu tangkis PON 2024: Jateng juara umum

Hasilnya, Provinsi Jateng menempati peringkat kelima klasemen akhir perolehan medali dengan 71 emas, 74 perak, dan 115 perunggu.

Perolehan medali itu mengalami peningkatan dibandingkan dengan PON Papua. Bahkan, perolehan medali emasnya juga mengalami peningkatan sepanjang keikutsertaan Jateng di PON.

Meskipun ada peningkatan prestasi, Nana menegaskan akan mengevaluasi hasil PON XXI Aceh-Sumut karema mengharapkan ke depan bisa bersaing di tiga besar.

"Para atlet harus terus berlatih, mengasah fisik dan mentalnya agar dapat berprestasi pada even nasional dan internasional," katanya.

Evaluasi tersebut juga berkaitan dengan pembinaan atlet yang konsisten dan upaya untuk terus mencari bibit-bibit atlet potensial.

Untuk itu, Pemprov Jateng telah menggelontorkan bantuan sarana dan prasarana pada tahun 2025 kepada setidaknya ada 21 cabang olahraga yang memperoleh bantuan tersebut.

"Evaluasi tetap kami lakukan, khususnya dalam hal kepengurusan. Kami akan koordinasi dengan KONI, bahwa olahraga bukan hanya tanggung jawab Pemprov Jateng, tetapi tanggung jawab bersama. Keterlibatan forkopimda dan para pengusaha akan ditingkatkan agar kebutuhan anggaran olahraga dapat ditingkatkan," katanya.

Selain penghargaan bagi atlet dan pelatih, Pemprov Jateng juga memberikan penghargaan kepada cabang olahraga peraih juara umum, yakni bulutangkis, paralayang, sepak takraw, dan woodball.

Kemudian, penghargaan kepada cabang olahraga peraih medali emas terbanyak yaitu wushu dan menembak.

Sementara itu, atlet panahan Vetara Nabil Yahya Hartanto Putri menyampaikan terima kasih atas perhatian Pemprov Jateng kepada para atlet.

Pada PON XXI Aceh-Sumut, ia menyumbangkan tiga medali emas dan satu perunggu sehingga atas torehan medalinya itu berhak menerima tali asih senilai total Rp250 juta.

"Terima kasih untuk Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yang sudah memberikan yang terbaik untuk Kontingen Jawa Tengah,” katanya.

Baca juga: Klasemen akhir PON XXI Aceh-Sumut 2024: "Jabar Hattrick" terwujud
 

Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024