Jakarta (ANTARA) - Ahli diet mengingatkan pentingnya mewaspadai implikasi penggunaan pewarna kimia pada makanan terhadap kesehatan anak.

Sebagaimana dikutip dalam siaran Well and Good pada Kamis (3/10), ahli diet dari Top Nutrition Coaching di Amerika Serikat Tami Best, RDN produsen sering menggunakan pewarna buatan untuk membuat produk makanan menjadi lebih menarik bagi anak-anak.

Produk makanan dengan warna-warna cerah, kebanyakan makanan olahan, menarik minat anak-anak untuk mengonsumsinya.

Padahal, dalam studi yang diterbitkan Juni 2024 di Nutrition Reviews para peneliti menemukan hubungan antara makanan ultra-proses dengan obesitas pada anak dan kondisi kardiometabolik lain seperti diabetes.

Baca juga: Opsi bahan makanan lokal untuk siapkan bekal bergizi bagi anak

Baca juga: Cara mengurangi konsumsi makanan dan minuman manis pada anak


Best menyampaikan bahwa diet makanan utuh atau makanan dengan tingkat pemrosesan minimal lebih baik untuk pertumbuhan dan perkembangan anak.

"Diet makanan utuh adalah diet dengan pemrosesan minimal, di mana makanan yang dimakan berasal dari bumi. Makanan yang dimakan dalam keadaan alami, dalam bentuk tidak diolah, tidak mengandung tambahan pewarna artifisial," ia menjelaskan.

Meskipun tidak memberikan manfaat gizi apapun, bukan berarti pewarna buatan dalam makanan harus dihindari sepenuhnya.

Best mengatakan bahwa saat ini tidak ada pedoman tentang seberapa banyak pewarna makanan buatan dianggap aman untuk kesehatan.

"Rekomendasi saya adalah membatasi konsumsi produk makanan yang mengandung pewarna (kimia) ini. Pewarna yang aman adalah yang dibuat dari makanan nabati seperti wortel, kismis, bit, dan beri," katanya.

Dia mengingatkan para orang tua untuk memeriksa label makanan dan melihat daftar bahan-bahan pembuatannya. 

Best juga mengemukakan perlunya pengurangan ketersediaan dan akses terhadap makanan dengan pewarna buatan.

Baca juga: Anak usia di atas dua tahun sudah boleh mengonsumsi jajanan pasar 

Baca juga: Kenalkan beragam makanan sejak dini agar anak tak pilih-pilih makanan
 

Penerjemah: Fitra Ashari
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2024