Indra Sjafri targetkan lolos Piala Dunia U-20

Dalam rekrutmen jauh dari KKN, kita membangun kejujuran, dan jika ada yang tidak bagus maka gugur"

Banda Aceh (ANTARA News) - Pelatih Timnas U-19 Indra Sjafri menargetkan Garuda Jaya loloske Piala Dunia U-20 di Selandia Baru 2015.

"Untuk target lolos Piala Asia sudah tercapai. Dan kosentrasi kita saat ini sedang mempersiapkan tim untuk bisa melaju pada babak semifinal Piala Asia di Myanmar Oktober 2014," kata dia di Banda Aceh, Kamis.

Indonesia masuk dalam Grup B bersama Uzbekistan, Australia, dan Uni Emirat Arab.

Indra memohon seluruh masyarakat Indonesia untuk berdoa agar tim asuhannya memenangkan setiap pertandingan sehingga Garuda Jaya melangkah ke Piala Dunia U-20.

"Apa yang telah kami capai selama ini, terutama berhasil merebut piala AFF pada 2013 itu juga karena doa dari seluruh masyarakat Indonesia. Kami juga akan berupaya memberi yang terbaik bagi Tanah Air," katanya.

Indra Sjafri bersama 30 pemain Timnas U-19 akan melakukan pertandingan uji coba melawan tim Pra Pon Aceh U-21 Jumat malam esok di Stadion Harapan Bangsa Lhoongraya Banda Aceh.

Dia menjelaskan baik para pemain maupun ofisial serta pelatih telah membangun komitmen mewujudkan cita-cita bangsa membawa pesepakbola Indonesia menjadi juara dunia.

Menurut dia tim ini dibangun dengan ikhlas sehingga dengan itu semua diyakini cita-cita itu terwujud.

"Kami melakukan ini betul-betul ikhlas untuk kemajuan bangsa ini. Target pertama juara AFF, kemudian bisa lolos piala Asia serta ke piala dunia U-20. Dan satu-satunya belum tercapai adalah lolos Piala Dunia U-20," kata Indra.

Indra mengatakan untuk mewujudkan impian itu pihaknya berkerja sama dengan laboratorium Universitas Gajah Mada dalam tes fisik skuat Garuda Jaya, dan hasilnya standar dengan pemain tim Jerman.

"Dalam rekrutmen, kami juga berkomitmen memilih yang terbaik dan itu sudah mereka buktikan. Kami memberi penilaian bahwa Timnas saat ini baru tahap dua dan nanti baru akan terbentuk yakni pada tahap ketiga. Dalam rekrutmen jauh dari KKN, kita membangun kejujuran, dan jika ada yang tidak bagus maka gugur," katanya.