Bandung (ANTARA News) - Calon Presiden Prabowo Subianto menjanjikan alokasi APBN untuk dana bergulir koperasi dan UMKM sebesar Rp50 triliun apabila memenangkan Pilpres 2014.
"Ekonomi Indonesia masa depannya terletak pada ekonomi untuk rakyat, bukan rakyat untuk ekonomi," kata Prabowo di hadapan ratusan anggota gerakan koperasi dalam Temu Mitra Regional LPDB KUMKM Tahun 2014.
Menurut Prabowo, APBN dan segala kekuatan ekonomi Indonesia harus sebesar-besarnya digunakan untuk kemakmuran rakyat Indonesia.
"LPDB adalah produk keberhasilan pemerintahan SBY yang layak diapresiasi," katanya dalam kapasitasnya sebagai tokoh nasional Indonesia didampingi Ketua Umum Partai Golkar Abu Rizal Bakrie.
Direktur Utama LPDB KUMKM Kemas Danial mengatakan Indonesia membutuhkan presiden yang pro LPDB KUMKM sehingga bukan tidak mungkin suatu saat KUMKM akan menjadi besar.
"Kita memerlukan keberpihakan, kita perlu presiden yang pro kepada LPDB sehingga bukan tidak mungkin lembaga ini suatu saat jadi besar," katanya.
Ia membantah forum temu mitra tersebut menjadi ajang kampanye salah satu calon karena keduanya diundang.
"Kita undang keduanya," kata Kemas Danial.
Ia menambahkan pada temu mitra regional wilayah timur 19 Juni 2014, calon presiden Joko Widodo akan diundang.
"Kita akan lihat komitmen kedua capres terhadap KUMKM," kata dia.
Pewarta: Hanni Sofia
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2014