Teheran (ANTARA) - Angkatan Bersenjata Yaman meluncurkan serangan pesawat nir-awak (drone ) ke Tel Aviv dan pelabuhan Eilat sebagai bentuk solidaritas terhadap rakyat Palestina dan Lebanon.

Pasukan drone (UAV) milik Angkatan Bersenjata Yaman itu menghantam sasaran militer Israel di Kota pendudukan Yafa (Eilat) dengan menggunakan drone jenis Yafa, kata juru bicara Brigadir Jenderal Yahya Saree pada Selasa (1/10).

Saree membenarkan bahwa pasukan pesawat nir-awak juga menyerang sejumlah target militer lainnya di Kota Umm al-Rashrash (Eilat) dengan empat drone Samad-4, menunjukkan bahwa kedua operasi tersebut berhasil mengenai sasaran dengan tepat.

Dia menegaskan bahwa operasi tersebut sebagai bentuk solidaritas terhadap rakyat Palestina dan Lebanon sekaligus untuk mendukung perlawanan mereka yang gagah berani.

Pada Senin (30/9) Saree juga memastikan drone MQ-9 Reaper, pesawat nir-awak buatan Amerika ditembak jatuh di wilayah tersebut.

Saree menyampaikan hal itu pada Senin malam, beberapa jam setelah rekaman video yang memperlihatkan rudal darat-ke-udara menyerang drone tersebut di Provinsi Saada, beredar.

Sebuah gambar juga menunjukkan puing-puing drone, yang potongannya mirip MQ-9.

Sumber: IRNA-OANA

Baca juga: RI desak semua pihak menahan diri terkait situasi di Timur Tengah
Baca juga: China: Perang di Timur Tengah ungkap kemunafikan AS terhadap HAM
Baca juga: DK PBB gelar sidang darurat soal peningkatan ketegangan Lebanon-Israel
Baca juga: Mesir desak PBB untuk akhiri pertumpahan darah di Timur Tengah
Baca juga: PM India telepon Netanyahu, minta ketegangan di Timteng dicegah

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Primayanti
Copyright © ANTARA 2024