Jakarta (ANTARA) -
Wali Kota Administrasi Jakarta Timur M Anwar menegaskan bahwa Hari Kesaktian Pancasila momentum bagi masyarakat dan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk lebih mempererat persatuan bangsa.
 
"Tentunya, seluruh warga di Jakarta Timur harus menjadikan momentum ini sebagai pilar kebangsaan, untuk perekat bangsa, mempersatukan bangsa, kebersamaan dan membangun bangsa," kata Anwar.

Hal itu disampaikan usai memimpin upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di halaman Kantor Wali Kota Jakarta Timur (Jaktim), Selasa.
 
Kepada generasi muda, Anwar mengajak mempelajari pilar kebangsaan, yakni Pancasila, Undang-undang Dasar (UUD) 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Bhineka Tunggal Ika.
 
"Kita bangsa majemuk, ada ribuan pulau, ada ribuan etnis, bahasa dan sebagainya, tentunya diperekat, dipersatukan dengan pilar kebangsaan tersebut," ujarnya.

Baca juga: Pemkot Jakpus maknai Hari Kesaktian Pancasila momentum perkuat etika
Baca juga: TNI siapkan 1.000 lebih alutsista untuk berparade saat HUT di Monas
 
Pada momentum Hari Kesaktian Pancasila ini, Anwar mengingatkan pentingnya nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila untuk mengenang kembali jasa para pahlawan yang gugur pada tragedi G30S/PKI.
 
Upacara diikuti oleh Forum Koordinasi Pimpinan Kota (Forkopimko) Jakarta Timur dan seluruh ASN di Kota Jakarta Timur.
 
Bertindak sebagai perwira upacara, Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur, Muchtar Zakaria dan Kasektor Gulkarmat Kecamatan Ciracas, Sunaryo.
 
 

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024