Bandung (ANTARA) -
Menyambut Hari Kopi Sedunia 2024, Tokopedia dan ShopTokopedia secara konsisten mendukung pengusaha kopi nasional untuk menjangkau pasar lebih luas dan menjadi pahlawan industri kopi lokal.

Head of Communications E-commerce Tokopedia and ShopTokopedia, Aditia Grasio Nelwan mengatakan potensi kopi Indonesia patut dibanggakan karena kopi menjadi salah satu komoditas andalan Indonesia yang dapat memproduksi 760 ribu ton kopi pada tahun 2023.

“Tokopedia dan ShopTokopedia melihat ada potensi yang perlu didorong, kita juga mengajak pahlawan industri kopi lokal untuk melihat potensi pasar kopi dan industri kopi. Kami terus berupaya memberikan panggung bagi para produsen maupun penjual kopi untuk menjangkau pasar domestik yang lebih luas lagi melalui berbagai inisiatif,” kata Aditia dalam konferensi pers Tokopedia dan ShopTokopedia memperingati Hari Kopi Sedunia 2024 di Bandung, Jawa Barat, Senin.​​​​​​​

Baca juga: Ribuan pecinta kopi padati Festival Kopi Ankara

Aditia mengatakan produksi kopi Indonesia bersaing dengan Vietnam dan Brazil, dengan beragam variasi rasa dari 10 besar provinsi penghasil kopi seperti Sumatra Selatan, Lampung, Sumatra Utara, Aceh, Bengkulu, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Jawa Tengah, Nusa Tenggara Timur, dan Sumatra Barat.​​​​​​​

Inisiatif yang dilakukan Tokopedia dan ShopTokopedia adalah menyediakan platform Beli Lokal, Tokopedia NYAM! dan Tokopedia Coffee Fest yang mengundang berbagai macam pelaku usaha kopi untuk mendukung produk kopi nasional.

Selain itu, Tokopedia dan ShopTokopedia juga terus menggencarkan program "Pelatihan Pascapanen dan Peningkatan Mutu Biji Kopi" bagi petani kopi lokal agar bisa semakin berdaya saing dengan meningkatkan kualitas biji kopi. Sejauh ini, Tokopedia dan ShopTokopedia telah memberi pelatihan bagi lebih dari 1.000 petani kopi dari Lahat, Sumatera Selatan, dan akan terus merambah ke kota lain.

Baca juga: Pupuk Kujang beri pelatihan budidaya kopi kepada 25 mantan napiter

“Kami menjadikan beberapa rekan-rekan dari roaster dan kafe, juga memberikan Tokopedia Blend khusus untuk para pembeli Tokopedia. Kita juga lagi dorong Live Shopping untuk kenalkan tren kopi untuk masyarakat,” kata Aditia.

Fitur ini turut dimanfaatkan oleh salah satu UMKM kopi asal Bandung, Fugol Coffee Roasters, dalam meningkatkan eksposur terhadap brand. Untuk menggaet konsumen baru, Fugol Coffee Roasters menggunakan ShopTokopedia untuk meningkatkan awareness terhadap pengetahuan produk hingga pengetahuan seputar biji kopi melalui fitur video singkat di aplikasi TikTok.

“Tokopedia berkontribusi besar terhadap penjualan online Fugol Coffee Roasters. Per bulannya, Fugol Coffee Roasters memperoleh omzet hingga ratusan juta rupiah. Bahkan Fugol Coffee Roasters telah menjangkau konsumen yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia, seperti Aceh, Pemalang, Makassar, Bali, Labuan Bajo, hingga Papua,” kata pemilik Fugol Coffee Roasters Jhon Richard Christhoper.​​​​​​​

Baca juga: Antologi kejujuran dari sudut warung kopi

Aditia mengatakan di ShopTokopedia, jumlah pelaku usaha kopi yang bergabung naik hampir 1,5 kali lipat selama kuartal III 2024 dengan jumlah transaksi yang terjadi di subkategori Kopi naik lebih dari 1,5 kali lipat periode yang sama.

Sementara kampanye Beli Lokal turut mendorong produk Kopi, keripik, cokelat dan snack cokelat, kue dan hotpot instan jadi yang paling diburu masyarakat pada kategori Makanan dan Minuman di ShopTokopedia.

Melalui beragam inisiatif, Tokopedia dan ShopTokopedia akan terus berkolaborasi dengan mitra strategis untuk senantiasa membantu UMKM dan pelaku usaha lokal dari berbagai industri, termasuk industri kopi lokal, agar dapat berkontribusi terhadap perekonomian digital nasional serta menciptakan peluang dan memajukan kesejahteraan masyarakat Indonesia, termasuk para petani kopi,” ungkap Aditia.

Baca juga: Potret Kim Go-eun saat berada di Kebun Kopi Ciwidey Bandung

Baca juga: Menyelami kekayaan alam dan tradisi sambil minum kopi di Sumut

Pewarta: Fitra Ashari
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024