"Ada tiga perangkap, yakni satu di Kecamatan Pinang Raya dan dua di Kecamatan Napal Putih. Pada perangkap tersebut ada yang dipasang kamera pemantau dan ada yang tidak dipasang," kata Kepala Seksi Konservasi Wilayah I BKSDA Bengkulu Said Jauhari saat dihubungi via telepon, Minggu.
Baca juga: Umpan kambing remaja, BKSDA Bengkulu pasang perangkap harimau
Menurut Said, berdasarkan hasil pemantauan yang dilakukan terpantau dua ekor harimau yang berada di Kecamatan Napal Putih dan Pinang Raya, Kabupaten Bengkulu Utara.
Baca juga: BKSDA pasang umpan perangkap harimau di Kabupaten Bengkulu Utara
Sebelumnya, pada Sabtu (21/9) Kepolisian Sektor (Polsek) Ulok Kupai, Kabupaten Bengkulu Utara menerima laporan bahwa terdapat hewan ternak milik warga Desa Kinal, Kecamatan Napal Putih dimangsa oleh harimau pada pukul 02.30 WIB.
Selain memangsa hewan ternak jenis sapi, harimau juga memangsa dua ekor anjing pada Jumat (20/9) dan satu ekor anjing pada Sabtu (21/9).
Baca juga: BKSDA Bengkulu: Harimau muncul akibat habitatnya terganggu
"BKSDA Bengkulu juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait penanganan interaksi negatif antara harimau sumatera dan manusia di Desa Gembung Raya, Kabupaten Bengkulu Utara," kata Said.
Pewarta: Anggi Mayasari
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2024