Jambi (ANTARAV News) - Ismail (25), seorang pemuda di Jambi nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri setelah keluar dari Rumah Sakit Jiwa Jambi karena menderita gangguan jiwa atau depresi.
Korban ditemukan orang tuanya telah tergantung di Perumahan Lindung Indah I Blok C nomor 59, RT17 Desa Mekar Jaya, Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muarojambi, kata Brigadir Buhori, salah seorang anggota Polsek Sungai Gelam, Selasa.
Korban pertama kali ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa oleh Ali, yang merupakan pamannya.
Sejauh ini, belum diketahui motif korban nekat mengakhiri hidupnya dan saat ditemukan korban dalam posisi duduk di lantai rumah dengan tali masih melingkar di lehernya.
Informasi di lapangan menyebutkan, sejak beberapa waktu lalu korban mengalami gangguan kejiwaan.
Korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Jambi, namun berhasil melarikan diri.
Peristiwa ini membuat warga di sekitar lokasi kejadian geger serta warga beramai-ramai mendatangi lokasi kejadian untuk melihat jenazah korban.
Pihak kepolisian yang mendapatkan informasi juga datang ke lokasi kejadian untuk melakukan pengecekan.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan, korban diduga murni bunuh diri. Namun pihak keluarga menolak dilakukannya otopsi terhadap jenazah korban," kata Buhori. (N009/E003)
Pewarta: Nanang Mairiadi
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014