Pelatihan itu untuk meningkatkan kesiapsiagaan SAR di perairan wilayah kerja Basarnas Ternate.
Kepala Subseksi Sumber Daya Basarnas Ternate Halidin Labidu, di Ternate, Jumat, mengatakan wilayah kerja Basarnas Ternate didominasi oleh perairan dan kondisi ini menimbulkan risiko kedaruratan seperti terjadinya kecelakaan di perairan.
“Basarnas Ternate mempunyai tugas dan tanggung jawab terhadap risiko tersebut dengan memberikan sarana latihan kepada para rescuer agar dapat meningkatkan kemampuan dan kompetensi pencarian dan pertolongan di air," ujarnya.
Baca juga: Basarnas Ternate gelar pelatihan potensi SAR
Kegiatan ini juga menjadi sarana meningkatkan kerja sama dan koordinasi dengan potensi SAR yang ada di wilayah kerja Basarnas Ternate.
Adapun rescuer yang menjadi peserta pelatihan sebanyak 17 orang yang berada di Basarnas Ternate, Pos SAR Tobelo, dan Unit Siaga SAR Morotai. Kegiatan dilaksanakan selama dua hari pada 27-28 September 2024. Sementara Instruktur berjumlah dua orang dari Kantor SAR Ternate.
Sebelumnya, Bsarnas Ternate intensif menggelar pelatihan bagi puluhan personel terutama dalam tindakan penyelamatan korban yang berada di gunung hutan bagi petugas pencarian dan pertolongan (rescuer).
Baca juga: Basarnas cek kesiapsiagaan personel di daerah terluar Pulau Morotai
"Latihan SAR satuan gunung hutan ini merupakan program Basarnas yang bertujuan untuk mengasah keterampilan baik ilmu maupun praktik dalam metode pencarian dan pertolongan di hutan," katanya.
Latihan itu perlu dilaksanakan untuk mempertahankan kedisiplinan ilmu para rescuer sehingga selalu berpedoman pada keselamatan dalam pencarian korban di gunung dan hutan
Dia mengatakan, pelatihan pencarian dan pertolongan di gunung dan hutan ini agar petugas Basarnas Ternate bisa memahami cara dan pencarian korban yang hilang di gunung.
Baca juga: Basarnas Ternate bentuk Unit Siaga SAR di pulau terluar
"Selain kecelakaan pelayaran, peristiwa orang hilang di hutan maupun gunung juga kerap terjadi di wilayah kerja Basarnas Ternate terutama Malut," ujarnya.
Pewarta: Abdul Fatah
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2024
