Jakarta (ANTARA News) - Saham-saham di Bursa Efek Indonesia, Senin, terkoreksi tipis meskipun di bursa regional sebagian besar indeks menguat.
Indeks harga saham gabungan BEI ditutup melemah 9,13 poin atau 0,18 persen menjadi 4.963,93.
Sementara kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 naik 1,97 poin (0,23 persen) menjadi 845,72.
"Indeks BEI ditutup terkoreksi tipis di tengah bursa saham regional yang mayoritas menguat, hal ini menunjukkan bahwa IHSG sedang dalam area konsolidasi," kata analis PT Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya.
Ia menambahkan bahwa koreksi indeks BEI masih tertahan oleh arus dana asing yang masih masuk ke pasar saham domestik menandakan bahwa potensi penguatan masih cukup besar.
Dalam perdagangan saham hari ini nilai beli bersih oleh investor asing mencapai Rp62,69 miliar.
"IHSG BEI masih dalam chanel uptrend dan belum berubah arah seraya menunggu waktu untuk melanjutkan kenaikan. Diperkirakan indeks BEI akan bergerak di kisaran 4.946-5.032 poin pada Rabu (28/5) mendatang," katanya.
Ia merekomendasikan beberapa saham yang dapat diperhatikan di antaranya Astra International (ASII), Harum Energy (HRUM), Unilever (UNVR), Astra Otopart (AUTO), Indofood Sukses Makmur (INDF).
Frekuensi transaksi pada awal pekan ini mencapai 135.880 kali dengan jumlah saham yang diperdagangkan 4,51 miliar lembar senilai Rp4,23 triliun.
Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng melemah 2,68 poin (0,01 persen) ke level 22.963,18, indeks Nikkei naik 140,35 poin (0,97 persen) ke level 14.602,52 dan Straits Times menguat 4,86 poin (0,20 persen) ke posisi 3.283,67.
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2014