Dishub NTB telah menyiapkan armada shuttle bus yang memadai untuk mengangkut penonton dari berbagai titik strategis menuju Sirkuit Mandalika
Mataram (ANTARA) - Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Nusa Tenggara Barat (NTB) Lalu Mohammad Faozal membeberkan kesiapan moda angkutan untuk penonton Pertamina Grand Prix of Indonesia (MotoGP) Mandalika 2024 dari dan menuju Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika.

"Dishub NTB telah menyiapkan armada shuttle bus yang memadai untuk mengangkut penonton dari berbagai titik strategis menuju Sirkuit Mandalika," kata Faozal melalui keterangan tertulis yang diterima di Mataram, Kamis.

Untuk penempatan titik strategis shuttle bus, kata dia, berada di eks Bandara Selaparang, Kota Mataram. Dishub menyiapkan sebanyak 10 bus besar, 15 bus medium dan 20 minibus jenis HiAce. Kemudian di Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid (BIZAM), Kabupaten Lombok Tengah, pihaknya menyiapkan 5 minibus HiAce.

Selain shuttle bus, lanjut dia, moda transportasi darat lainnya juga disiapkan untuk mendukung kelancaran MotoGP Mandalika 2024, antara lain angkutan sewa khusus sebanyak 78 unit yang siap melayani kebutuhan transportasi penonton. Selain itu, sebanyak 286 taksi akan beroperasi selama acara berlangsung.

Baca juga: Dishub: Kendaraan ke Mandalika dibatasi selama MotoGP 27-29 September

"Kami juga menyediakan sebanyak 8 unit khusus di kawasan strategis pariwisata nasional yang akan mendukung mobilitas dari dan menuju kawasan Mandalika," ujarnya.

Ia mengatakan aksesibilitas udara dan laut juga menjadi perhatian penting dalam persiapan MotoGP Mandalika 2024.

Berbagai maskapai penerbangan, kata dia, telah membuka rute penerbangan domestik dan internasional menuju Lombok. Begitu juga dengan rute penerbangan domestik yang semakin bertambah.

Transportasi laut, lanjut Faozal, juga dioptimalkan untuk memudahkan penonton yang datang dari berbagai pulau di sekitar Lombok.

Baca juga: Dishub NTB: Kapasitas parkir WSBK Mandalika mencapai 90.000 kendaraan

Sebanyak 37 kapal cepat (speed boat) tersedia dengan 20 unit beroperasi di Pelabuhan Bangsal, Kabupaten Lombok Utara.

Ada juga di Pelabuhan Lembar dan Gilimas, Kabupaten Lombok Barat, terdapat 20 kapal yang melayani penyeberangan Lembar-Padangbai, 4 kapal melayani rute Lembar-Situbondo (Pelabuhan Jangkar), 4 kapal melayani rute Lembar-Surabaya, dan 3  kapal melayani rute Gilimas-Tanjung Wangi.

Selanjutnya Pelabuhan Kayangan-Pototano ada 27 kapal tersedia dengan 10 unit beroperasi setiap hari untuk melayani masyarakat dari Lombok menuju Pulau Sumbawa dan sebaliknya.

"Seluruh kebutuhan transportasi dan fasilitas pendukungnya telah siap menyambut MotoGP Mandalika 2024. Bandara, pelabuhan, terminal, halte, dan fasilitas lainnya telah dipersiapkan dengan matang," ucap Faozal.

Baca juga: DAMRI siapkan 161 angkutan gratis untuk penonton MotoGP Mandalika 2024

Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB, kata dia, juga menyediakan fasilitas transportasi gratis bagi masyarakat yang telah memiliki tiket MotoGP. Masyarakat yang ingin memanfaatkan fasilitas ini dapat menggunakan shuttle bus yang telah disediakan. Bagi masyarakat yang memiliki kendaraan pribadi, dipersilakan untuk langsung menuju Sirkuit Mandalika.

Faozal juga mengimbau masyarakat yang telah memiliki tiket untuk menggunakan sepeda motor jika memungkinkan, karena ketersediaan lahan parkir sepeda motor yang lebih luas dibandingkan dengan kendaraan roda empat.

"Dengan koordinasi transportasi yang matang dan fasilitas pendukung yang memadai, diharapkan MotoGP Mandalika 2024 dapat berjalan lancar dan sukses," katanya.

Baca juga: Puluhan ribu warga Mataram padati parade pembalap MotoGP

 

Pewarta: Dhimas Budi Pratama
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024