Kashgar (ANTARA) - Kota kuno Kashgar, yang berlokasi di Xinjiang barat daya, berperan sebagai pusat transportasi penting yang menghubungkan China dengan Asia Tengah dan Asia Selatan pada zaman kuno. Bertemunya beragam budaya etnis di daerah tersebut melahirkan begitu banyak kekayaan sejarah dan budaya.
Di masa kini, Kashgar memanfaatkan keunggulan budaya dan geografisnya, sehingga mengubah kota itu menjadi destinasi wisata unik yang memadukan sejarah dan modernitas.
Dalam delapan bulan pertama 2024, Kashgar menerima lebih dari 19,5 juta wisatawan domestik, naik 29,46 persen secara tahunan (year-on-year/yoy), dan meraup pendapatan pariwisata hampir 15,35 miliar yuan (1 yuan = Rp2.152) atau sekitar 2,18 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp15.191), meningkat 38,83 persen (yoy). Seorang wisatawan membeli makanan ringan khas setempat di kota kuno Kashgar, Daerah Otonom Uighur Xinjiang, China barat laut, pada 19 September 2024. (Xinhua/Zhao Yusi)Sejumlah wisatawan mengunjungi sebuah bangunan tempat tinggal setempat yang telah berusia lebih dari 300 tahun di kota kuno Kashgar, Daerah Otonom Uighur Xinjiang, China barat laut, pada 19 September 2024. (Xinhua/Zhao Yusi)Sejumlah wisatawan mengunjungi sebuah bangunan tempat tinggal setempat yang telah berusia lebih dari 300 tahun di kota kuno Kashgar, Daerah Otonom Uighur Xinjiang, China barat laut, pada 19 September 2024. (Xinhua/Zhao Yusi)Foto ini menunjukkan tampilan sebuah homestay yang memiliki fitur etnis unik di kota kuno Kashgar, Daerah Otonom Uighur Xinjiang, China barat laut, pada 19 September 2024.. (Xinhua/Zhao Yusi)Seorang juru masak setempat memperkenalkan hidangan buatannya kepada wisatawan di kota kuno Kashgar di Daerah Otonom Uighur Xinjiang, China barat laut, pada 19 September 2024. (Xinhua/Zhao Yusi)Sejumlah wisatawan mengunjungi kota kuno Kashgar di Daerah Otonom Uighur Xinjiang, China barat laut, pada 19 September 2024. (Xinhua/Zhao Yusi
