IHSG hari ini (24/9) diprediksi bergerak menguat terbatas dalam range 7.700 sampai 7.800
Jakarta (ANTARA) -
IHSG dibuka melemah 51,66 poin atau 0,66 persen ke posisi 7,724,06.Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 1,11 poin atau 0,11 persen ke posisi 984,14.
Dari dalam negeri, Presiden Joko Widodo meresmikan dua smelter tembaga pada Senin (23/9), yang pertama, smelter tembaga dan pemurnian logam mulia milik PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) di Nusa Tenggara Barat (NTB) dengan nilai investasi Rp21 triliun dan kedua, smelter milik PT Freeport Indonesia di Gresik, Jawa Timur dengan nilai investasi Rp56 triliun.
Pembangunan smelter baru tersebut diharapkan dapat mewujudkan inisiasi pemerintah mendorong hilirisasi pertambangan di Indonesia.
Dari mancanegara, meskipun aktivitas manufaktur mengalami perlambatan, namun masih berada di level ekspansif.
Dari Asia, tingkat inflasi tahunan Singapura pada Agustus 2024 turun ke level 2,2 persen, setelah pada Juli tercatat 2,4 persen, yang mana harga bahan pokok, transportasi dan sewa rumah mengalami penyusutan.
Sementara itu, bursa saham Amerika Serikat (AS) Wall Street berhasil mencetak rekor tertinggi barunya yakni pada perdagangan Kamis lalu. Pada perdagangan Jumat pekan lalu, indeks Dow Jones naik tipis 0,09 persen. Sayangnya S&P 500 dan Nasdaq terkoreksi masing-masing 0,19 persen
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain, indeks Nikkei menguat 419,70 poin atau 1,11 persen ke level 38.143,60, indeks Hang Seng menguat 343,44 poin atau 1,88 ke 18,590,55, indeks Shanghai menguat 16,64 poin atay 0,61 persen ke level 2.765,56, dan indeks Straits Times menguat 0,92 poin atau 0,03 persen ke 3.639,46.
Baca juga: Jokowi perintahkan Bahlil segera selesaikan divestasi saham Freeport
Baca juga: Mega Corpora menegaskan batas saham di Bank Sulteng 26 persen
Baca juga: Analis merekomendasikan saham pilihan perdagangan Selasa
Pewarta: Muhammad Heriyanto
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2024