Jakarta (ANTARA News) - Atlet angkat besi Indonesia, Triyatno, Eko Yuli Irawan serta Jadi Setiadi menembus 10 besar dunia pada kejuaraan dunia angkat besi yang sekaligus sebagai babak penyisihan Olimpiade 2008 yang berlangsung di Santo Domingo, Senin waktu setempat. Triyatno yang turun pada grup B kelas 62 kg membukukan angkatan snatch 155 kg dan clean & jerk 285 kg. Tempat teratas dari 36 peserta di kelas itu ditempati Le Qiu dengan angkatan snatch 168 kg dan clean & jerk 308 kg. Eko Juli Irawan dan Jadi Setiadi menempati urutan kedelapan dan kesembilan pada kelas 56 kg putera, seperti disiarkan situs resmi IWF (Federasi Angkatbesi Internasional) Senin. Dari 120 atlet yang bertanding adu kekuatan mengangkat barbel pada kelas 56kg, Eko dan Jadi masuk dalam kelompok atlet grup A. Eko melakukan angkatan snatch 150kg dan pada angkatan clean & jerk pemuda kelahiran 24 Juli 1989 itu membuat angkatan 266 kg. Sedangkan Jadi yang lahir 2 Februari 1985, pada angkatan snath membuat angkatan 145 kg dan pada angkatan clean & jerk seberat 265 kg. Urutan teratas pada kategori A itu ditempati atlet dari cina, Zheng Li dengan angkatan snacth 152kg dan clean & jerk 280 kg. Tiga atlet puteri Indonesia, Lisa Rumbewas, Cinta Dwi Pramita masing-masing kelas 53 kg serta Sinta Darmariani (77kg) hingga berita ini diturunkan belum ada hasil pertandingannya.(*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2006