Kami sengaja mengumumkan hasil UN setelah maghrib untuk menghindari perayaan berlebihan yang kerap dilakukan siswa-siswi usai kelulusan."

Palembang (ANTARA News) - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Palembang akan mengumumkan hasil ujian nasional tingkat SMA/SMK/MA malam hari setelah maghrib.

"Kami sengaja mengumumkan hasil UN setelah maghrib untuk menghindari perayaan berlebihan yang kerap dilakukan siswa-siswi usai kelulusan," kata Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Palembang Julinto, Selasa.

Menurut dia, pengumuman kelulusan UN SMA/SMK/MA akan dilakukan nanti malam melalui "website" milik dinas tersebut.

Setiap sekolah telah mengumumkan untuk mengakses internat guna melihat pengumuman kelulusan UN, tambahnya.

Ia mengatakan, pihaknya telah bekerja sama dengan Satpol PP dan kepolisian untuk menertibkan siswa-siswi yang mungkin saja masih melakukan konvoi dan coret-coretan merayakan kelulusan.

Dengan demikian, diharapkan tidak adalagi lulusan SMA merayakan dengan berkeliling kota dan mencoret pakaian, katanya.

Apalagi, dia menjelaskan, banyak hal yang bisa dilakukan termasuk bersyukur dengan memberikan pakaian kepada anak-anak kurang mampu.

Karena masih banyak yang membutuhkan pakaian layak guna sehingga lebih tepat disumbangkan ketimbang dicoret-coret, ujarnya.

Sementara Ketua Ujian Nasional 2014 sekaligus Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel Bonny Syafriansil mengatakan ada 387 siswa yang tidak lulus UN.

Dengan rincian 273 siswa dari Kabupaten Muara Enim, 40 orang Banyuasin, Musi Rawas 22 siswa, OKU Timur 16 siswa dan OKU tujuh orang, Pagaralam enam siswa, Lubuklinggau lima orang serta Palembang dan Musi Banyuasin masing-masing empat siswa sedangkan OKI dan Lahat seorang siswa tak lulus UN, katanya.

Dia menambahkan, bagi siswa yang tidak lulus segeralah mendaftar untuk mengikuti ujian paket, 1-4 Juli.

Pihak sekolah diminta juga pro aktif mendaftarkan siswa-siswi untuk mengikuti ujian paket C, tambahnya.

Sementara siswa SMA/MA jurusan IPA yang mendapat nilai tertinggi pertama Dwi Lisa Nuraini dengan nilai 56.50 dari SMA Negeri 17 dan kedua M Aldian Astrayudha dengan nilai rata- rata 55.90 dari sekolah yang sama dan diposisi ketiga Maulia Sari Khairunnisa dengan nilai 55.50 dari SMA Negeri 3 Kayuagung.

Sedangkan dari jurusan IPS, Weina Mualidia Respati dengan nilai rata- rata 54.30 dari SMA 17 Palembang, kedua Tika Mardiana Putri dengan nilai 54.00 dari SMA Negeri 3 Kayuagung dan ketiga Nur Maryam Afifah Syafril dengan nilai 43.80 dari SMA Lti IGM Palembang.

Sementara SMK, tertinggi pertama Ahmad Wahidin dengan nilai 37.20 dari SMK Negeri 3 Sekayu, kedua Novilia Megi Annisa dengan nilai 37.10 dari SMK Farmasi Pembina Palembang dan ketiga Sri Utami dengan nilai 36.90 dari SMK Negeri 2 Palembang, ujarnya. (*)

Pewarta: Nila Ertina
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014