Islamabad (ANTARA) - Pakistan telah mengonfirmasi tiga kasus baru polio di seluruh negeri, sehingga total kasus yang dilaporkan tahun ini menjadi 21, menurut media lokal pada Sabtu (21/9).
Kasus baru tersebut dikonfirmasi di provinsi Sindh di selatan, Balochistan di barat daya, dan Khyber Pakhtunkhwa di barat laut, lapor stasiun penyiaran lokal Samaa TV.
Melalui pernyataan, Gubernur Khyber Pakhtunkhwa Ali Amin Gandapur menyebut provinsi tersebut melaporkan kasus polio pertama tahun ini.
Virus tersebut menyebabkan kelumpuhan pada seorang bocah perempuan berusia sembilan bulan dari distrik Mohmand, kata Gandapur.
Ia juga memerintahkan pemberhentian sementara seorang pejabat kesehatan distrik lokal dan koordinator program pemberantasan polio provinsi setelah kasus polio tersebut terdeteksi.
Pada 2023, negara Asia Selatan tersebut melaporkan enam kasus, yang empat di antaranya dikonfirmasi di Khyber Pakhtunkhwa.
Hingga saat ini, Balochistan melaporkan 14 kasus, Sindh empat, Punjab satu, Khyber Pakhtunkhwa satu. Islamabad juga melaporkan satu kasus awal bulan ini.
Polio adalah penyakit yang sangat menular yang disebabkan oleh poliovirus, yang terutama memengaruhi anak-anak di bawah usia lima tahun.
Penyakit ini menyerang sistem saraf dan dapat menyebabkan kelumpuhan atau bahkan kematian.
Kampanye anti polio di Pakistan juga terhambat oleh kekerasan.
Kelompok militan sering menargetkan tim penanganan polio dan polisi yang ditugaskan untuk melindungi mereka.
Sumber: Anadolu
Baca juga: Ibu kota Pakistan laporkan kasus polio pertama dalam 16 tahun
Baca juga: PBB serukan jeda kemanusiaan untuk beri vaksin polio ke anak di Gaza
293 orang tewas di Pakistan akibat bencana yang dipicu hujan monsun
Penerjemah: Primayanti
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2024