Melalui AOP, BNI akan terasosiasi dengan penampil Indonesia yang melangkah ke panggung dunia
Jakarta (ANTARA) - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI bersama PT Telekomunikasi Selular dan Academy of Pop (AOP) berkolaborasi guna mendukung perkembangan industri kreatif Indonesia, khususnya di bidang musik dan seni pertunjukan.

Kolaborasi tersebut diwujudkan melalui program pencarian bakat berskala global.

"Melalui AOP, BNI akan terasosiasi dengan penampil Indonesia yang melangkah ke panggung dunia. Ini adalah kesempatan emas untuk menunjukkan bahwa BNI mampu mendukung industri kreatif tanah air di level global," kata Direktur Retail Banking BNI Corina Leyla Karnalies di Jakarta, Sabtu.

Program ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi para talenta muda untuk mengekspresikan bakat dan minat mereka, serta mengantarkan Indonesia menjadi pusat Pop Idol pertama di Asia Tenggara.

Corina menambahkan langkah strategis ini memperkuat citra BNI sebagai bank milik negara yang turut mendorong perkembangan industri kreatif.

Menurutnya, potensi Indonesia untuk menjadi pusat kreativitas global sangat besar, terutama dengan keberagaman seni dan budaya yang dimiliki.

"Kolaborasi ini tak hanya tentang bakat, tetapi juga tentang membangun kesadaran global bahwa Indonesia adalah negara dengan seni dan budaya yang kaya," ujar Corina.

Ke depannya, BNI akan mengintegrasikan aplikasi wondr by BNI dengan aplikasi audisi AOP untuk memungkinkan pengguna menikmati konten eksklusif dan memberikan dukungan penuh kepada talenta favorit mereka.

Dengan fitur inovatif Tiga Dimensi Keuangan, yakni Transaksi, Insight, dan Growth, BNI berharap dapat membantu mewujudkan mimpi para talenta muda Indonesia hingga ke panggung internasional.

"Harapan kami, melalui kerja sama ini, wondr by BNI dan AOP dapat menjadi wadah bagi generasi muda Indonesia untuk meraih impian mereka di kancah global," tutur dia.

Baca juga: BNI meraih penghargaan Anugerah ESG Republika 2024
Baca juga: Academy of Pop promosikan industri kreatif lokal ke tingkat global
Baca juga: Erick Thohir: Dua BUMN diakui dunia adalah capaian luar biasa


Pewarta: Imamatul Silfia
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2024